Gentra News Bali – Mangupura, Wakapolres Badung Kompol I Made Pramasetia, S.H., S.I.K., M.H. mendampingi tim Monev Supervisi RBP Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik (PEKPPP) Tahun 2024, di Aula Polres Badung Jl. Kebo Iwa No. 1 Mengwitani Kecamatan Mengwi Kabupaten Badung, Jumat (26/04) siang pukul 12.45 Wita.
“Selamat datang kepada Ketua tim Monev Supervisi RBP beserta anggota di Polres Badung.” Ucap Wakapolres Badung Kompol Prama mengawali sambutan Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono, SIK. yang juga diikuti oleh Kasubbagstrajemen dan RB Bagren Polres Badung AKP Ni Nyoman Rumiati, Kasubbagdalprogar Bagren Polres Badung AKP I Gusti Ngurah Ketut Sukarata, S.Sos, Paur Subagrenprogar Bagren Polres Badung IPTU I Made Sutama, S.H. KBO Satintelkam Polres Badung IPTU A.A. G. Ari Dwipayana, S.H. dan Para Operator Yanlik Polres Badung.
Menurut Kompol Prama Polres Badung telah memiliki gedung sentra pelayanan publik terpadu yang melayani laporan / pengaduan masyarakat oleh SPKT, Pelayanan Surat Ijin Mengemudi oleh Sat Lantas, pelayanan Sidik Jari oleh Sat Reskrim, serta pelayanan penerbitan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) oleh Sat Intelkam.
Ditambahkan pula Prasarana yang tersedia di Gedung Pelayanan Publik Terpadu Polres Badung antara lain Ruang Tunggu, Pojok Baca, Tempat bermain anak, Ruang laktasi, Toilet, Mushola, Alur dan mekanisme pelayanan publik, Kotak saran serta Fasilitas bagi penyandang disabilitas.
“Pada tahun 2022 Polres Badung mendapatkan nilai A- dengan katagori sangat baik oleh Kemenpan RB. Kemudian pada tahun 2023 Ombudsman RI melaksanakan penilaian kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik dimana Polres Badung mendapatkan predikat katagori A dengan nilai 96,63.” imbuhnya
Senada dengan Wakapolres Ketua Tim Supervisi AKBP Komang Ayu Astini, SE. M.M. mengatakan Pelayanan publik merupakan kewajiban Negara terhadap warga negara dan Polri sebagai bagian dari pemerintah berkewajiban menerapkan standar pelayanan pada seluruh unit penyelenggaraan pelayanan publik dengan memedomani UU Nomor 25 tahun 2009 tentang pelayanan publik dan Permenpan RB No 29 tahun 2022.
“Pelaksanaan evaluasi pelayanan publik menekankan penilaian pada enam aspek yaitu Kebijakan Pelayanan, Profesionalisme SDM, Sarana Prasarana, Sistem Informasi Pelayanan Publik, Konsultasi dan Pengaduan serta Inovasi” ungkap AKBP Ayu Astini
AKBP Ayu menambahkan tujuan dari kegiatan monev/supervisi RBP ini untuk mengetahui sejauh mana perkembangan dari Satwil jajaran Polda Bali dalam mempersiapkan seluruh jawaban dan bukti dukung 30 indikator pada 6 aspek yang telah ditentukan dan akan melakukan pengisian data dukung pada aplikasi PEKPPP.
Kegiatan dilanjutkan dengan Paparan terkait Instrumen Pemantauan dan Evaluasi Yanlik serta pendalaman dan diakhiri dengan pengecekan ketempat pelayanan publik terpadu Polres Badung.
Rossa