Jaga Keakraban Dengan Warga Personil TMMD Ke – 120 Kodim 1626/Bangli Bantu Angkat Telur



Gentra News Bali, Bangli – Untuk menjaga keakraban dengan Warga Personel Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke – 120 Kodim 1626/Bangli luangkan waktu bantu warga naikan telur ke mobil pikup.

Kali ini bantuan diberikan terhadap Bapak I Nengah Parna yang sekaligus sebagai pemilik Induk Semang Pleton 3 SSK TMMD Ke-120 yang kebetulan sedang melakukan aktivitas di kandangnya.

Kegiatan ini di Pimpin Serda I Komang Yetrawan beserta 3 orang Personel Satgas TMMD dengan tujuan memberikan semangat dan motivasi dalam mengerjakan profesinya sebagai peternak ayam petelur.

Bapak I Nengah Parna begitu senang dan antusias menerima kehadiran TNI melalui Program TMMD yang nantinya berharap dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat terutama bidang pertanian dan peternakan serta dapat mempersingkat waktu tempuh masyarakat di wilayah Desa setempat ke sekolah SMK N 2 Bangli Desa Kayubihi.

“Saya sangat senang sekali karena dengan dibangunnya jalan dari Desa Tiga ini menuju Desa Kayubihi anak-anak yang sekolah di SMK N 2 Bangli jadi dekat, dan juga untuk mendistribusikan hasil peternakan maupun pertanian ke wilayah Desa Kayubihi dan sekitarnya semakin mudah dan cepat,” ujarnya.

Diketahui bahwa TMMD ke-120 yang dilaksanakan oleh Kodim 1626/Bangli ini berlangsung selama 30 hari, dimana telah dibuka pada tanggal 8 Mei 2024 dan akan berakhir pada tanggal 6 Juni 2024 dengan anggaran yang berasal dari APBD Kabupaten Bangli.

Program TMMD ke-120 Kodim 1626/Bangli menargetkan beberapa sasaran fisik utama, seperti perkerasan jalan sepanjang 1.500 meter, pembuatan DPT (Dinding Penahan Tanah) sepanjang 110 meter dengan tinggi 9,5 meter, dan saluran beton sepanjang 500 meter. Selain itu, ada juga sasaran fisik tambahan yang meliputi rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH), pembuatan MCK, sumur bor, dan rehab tempat ibadah Pura.

Program TMMD ke-120 ini diharapkan dapat memberikan dampak yang signifikan bagi kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam meningkatkan akses dan mobilitas warga desa. Dengan infrastruktur yang lebih baik, diharapkan aktivitas ekonomi masyarakat dapat meningkat dan membuka peluang-peluang baru untuk kemajuan desa.
(Pendim 1626/Bangli)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *