Gentra News NTB – Kabupaten Bima, 17 November 2024 – Dalam rangka menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah terjadinya bencana banjir, Serda Abdul Haris, Babinsa Desa Dena dari Koramil 1608-02/Bolo, bersama masyarakat Desa Dena dan Desa Ncandi, melaksanakan kegiatan kerja bakti pembersihan sungai yang terletak di perbatasan kedua desa tersebut. Sungai yang menjadi saluran utama air tersebut tersumbat akibat penumpukan sampah, ranting, dan pepohonan yang terbawa arus, yang dapat mengganggu kelancaran aliran air dan berpotensi menimbulkan banjir.
Kegiatan gotong royong ini melibatkan puluhan warga dari kedua desa, yang bekerja sama membersihkan sungai dengan menggunakan alat-alat sederhana seperti parang, sabit, dan keranjang sampah. Selain membersihkan sampah, mereka juga memangkas ranting-ranting pohon yang menghalangi jalannya aliran air, sehingga sungai dapat kembali berfungsi dengan baik dan mengurangi potensi banjir saat musim hujan.
Serda Abdul Haris, selaku Babinsa Desa Dena, mengatakan, “Kegiatan ini adalah bagian dari upaya untuk menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah terjadinya bencana banjir. Kami berharap dengan adanya kerja bakti ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian alam, serta dapat mencegah terjadinya banjir yang merugikan.”
Sementara itu, Danramil 1608-02/Bolo, Kapten Inf Arsyad, juga mengapresiasi kegiatan tersebut dan mengingatkan pentingnya sinergi antara TNI dan masyarakat dalam mengatasi berbagai permasalahan di tingkat desa. “Kegiatan ini menunjukkan betapa pentingnya kebersamaan dalam menjaga lingkungan. TNI akan selalu hadir mendampingi masyarakat dalam setiap kegiatan positif, terutama yang berhubungan dengan kebersihan dan keamanan lingkungan. Semoga kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lainnya,” ujar Kapten Arsyad.
Kegiatan pembersihan sungai ini tidak hanya berdampak positif bagi lingkungan, tetapi juga mempererat tali persaudaraan antara warga Desa Dena dan Desa Ncandi. Masyarakat bersama TNI bahu-membahu melaksanakan kerja bakti, membuktikan bahwa semangat gotong royong masih hidup di tengah-tengah masyarakat.
Dengan selesainya pembersihan sungai, diharapkan aliran air dapat berjalan lancar, dan potensi banjir yang sering mengancam wilayah tersebut dapat diminimalisir, serta masyarakat dapat hidup dengan lebih nyaman dan aman.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya TNI dalam mendukung program pemerintah terkait dengan ketahanan lingkungan dan kewaspadaan bencana di wilayahnya..
Rossa