Netralitas Dan Profesionalisme TNI AD Ditekankan Dalam Upacara Tujuh Belasan Di Makodim 1618/TTU.

Gentra News NTT-KEFAMENANU, Senin, 18 November 2024, Bertempat di Lapangan Upacara Makodim 1618/TTU, Jl. A. Yani, Kelurahan Kefamenanu Selatan, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten TTU, telah dilaksanakan Upacara Tujuh Belasan yang dipimpin oleh Kasdim 1618/TTU, Kapten Inf Nur Marsudi, sebagai Inspektur Upacara. Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh prajurit dan ASN Kodim 1618/TTU.

Dalam upacara ini, amanat dari Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., dibacakan oleh Inspektur Upacara. KASAD menyampaikan beberapa poin penting terkait tugas dan tanggung jawab TNI AD di tengah dinamika nasional, khususnya menjelang Pilkada serentak 2024.

Menegaskan pentingnya menjaga netralitas TNI AD dalam pelaksanaan Pilkada serentak di 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota. Beliau mengingatkan seluruh prajurit untuk tidak memihak pasangan calon, tidak memberikan fasilitas milik TNI AD, dan tidak berkomentar atau mengunggah konten terkait politik di media sosial.

“Komitmen netralitas ini adalah bukti nyata bahwa TNI AD tidak ingin kembali ke ranah politik praktis,” tegas Jenderal TNI Maruli.

Menjelang akhir tahun anggaran, KASAD meminta seluruh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) untuk memastikan penyerapan anggaran berjalan sesuai rencana tanpa kendala administratif. Ia juga menekankan pentingnya kesiapan fisik dan mental prajurit melalui program latihan adaptif untuk mendukung tugas operasi.

Dalam amanatnya, KASAD menggarisbawahi kebutuhan dasar prajurit, seperti pembangunan rumah, sebagai bagian dari kesejahteraan. Selain itu, program unggulan seperti Manunggal Air dan ketahanan pangan menjadi perhatian utama untuk mendukung swasembada pangan nasional.

Juga mengingatkan seluruh prajurit agar tetap siaga menghadapi bencana alam serta ancaman di dunia digital, seperti judi online dan pinjaman online ilegal, yang dapat merusak kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat.

Mengakhiri amanatnya, mengimbau seluruh prajurit dan ASN TNI AD untuk menjaga soliditas dan keharmonisan di satuan. “Dengan semangat persatuan dan dedikasi, Angkatan Darat akan terus mampu menjaga kedaulatan negara dan berperan dalam kemajuan bangsa Indonesia,” tutupnya.

Upacara berlangsung dengan khidmat dan mencerminkan semangat tinggi prajurit TNI AD dalam menjalankan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara.
(PENDIM 1618/TTU).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *