NTT-Alor, 14 Juli 2025 – Komandan Kodim 1622/Alor, Letkol Czi Arya Darma, S.T., turun langsung ke lapangan untuk memantau jalannya kegiatan penyiapan makanan tambahan dalam program Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT). Kegiatan ini menyasar anak-anak sekolah, ibu hamil, ibu menyusui, serta bayi dan balita di wilayah Kabupaten Alor.
Kegiatan peninjauan ini berlangsung di salah satu titik pelaksanaan dapur sehat yaitu Dapur Sehat Unit SPPG Mandiri, Yayasan Abdi Mulia Sejahtera yang dikelola oleh kelompok masyarakat dan dibina oleh petugas kesehatan serta didampingi oleh para Babinsa Kodim 1622/Alor. Dandim hadir guna memastikan bahwa kegiatan berjalan dengan baik, terkoordinasi, dan memberikan manfaat nyata dalam mendukung percepatan penurunan stunting di wilayah binaannya.
Dalam keterangannya, Dandim menyampaikan bahwa keterlibatan TNI AD, khususnya para Babinsa, merupakan bentuk kepedulian terhadap upaya pembangunan kualitas sumber daya manusia sejak dini. “Kami hadir untuk memastikan bahwa makanan tambahan yang disiapkan benar-benar memenuhi standar gizi, higienis, dan tepat sasaran. Tugas kami adalah membantu masyarakat bersama lintas sektor dalam meningkatkan kesehatan generasi penerus bangsa,” ungkap Dandim.
Program ini merupakan bagian dari sinergi lintas sektor antara TNI, pemerintah daerah, dinas kesehatan, dan masyarakat dalam mengatasi permasalahan stunting serta kekurangan gizi pada kelompok rentan. Penyiapan makanan dilakukan secara gotong royong dengan memanfaatkan bahan lokal bergizi seperti sayur mayur, ikan, telur, dan kacang-kacangan.
Kehadiran Dandim di lokasi disambut antusias oleh Bapak Muliyanto Djawa sebagai Kepala Yayasan Abdi Mulia Sejahtera. Ahli gizi nasional dan relawan dapur sehat juga merasa lebih termotivasi dengan dukungan langsung dari pimpinan TNI di daerah.
Kegiatan ini menunjukkan komitmen Kodim 1622/Alor untuk terus berada di garis depan dalam mendukung program pemerintah, khususnya dalam mewujudkan masyarakat sehat dan bebas stunting di Kabupaten Alor.
(Pendim1622/Alor)