Belu – Pos Asulait melaksanakan kegiatan pengolahan lahan kosong bersama mahasiswa dari Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Universitas Nusa Cendana (Undana) di sekitar wilayah Pos Asulait, Kabupaten Belu. Kamis (17/07/2025)
Pengolahan lahan ini bertujuan untuk memanfaatkan potensi tanah kosong agar menjadi lebih produktif dan bermanfaat bagi masyarakat, sekaligus menjadi wadah pembelajaran bagi para mahasiswa yang tengah melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di wilayah perbatasan melalui kuliah kerja nyata.
Kegiatan dipimpin langsung oleh Danpos Asulait Sertu I Kadek Agus Ariawan bersama anggotanya yang berkolaborasi dengan mahasiswa yang terlibat dengan penuh semangat, lahan yang diolah rencananya akan ditanami berbagai jenis tanaman pangan seperti jagung, kacang tanah, dan sayuran yang dapat mendukung kebutuhan logistik sekaligus memberi contoh nyata pemanfaatan lahan secara mandiri.
Danpos Asulait menyampaikan bahwa kolaborasi ini merupakan wujud sinergi antara TNI dan generasi muda akademisi dalam membangun ketahanan pangan nasional. “Kami sangat mengapresiasi kehadiran adik-adik mahasiswa dari UGM dan Undana. Semangat mereka memberi energi positif dan contoh baik bahwa semua elemen bangsa bisa turut serta membangun negeri, mulai dari hal sederhana seperti mengolah lahan kosong”, ujar Danpos.
Mahasiswa yang terlibat juga mengaku senang bisa bekerja sama dengan Satgas dalam kegiatan ini. Mereka melihat langsung peran TNI dalam membantu masyarakat serta belajar bagaimana membangun kemandirian pangan di daerah perbatasan. Seperti yang diungkapkan oleh Labhib Sulthan Mughni (22 Tahun), mahasiswa dari UGM yang berterima kasih atas bimbingan dan pendampingan dari Pos Asulait, harapannya melalui kegiatan kemasyarakatan yang terjalin dapat menjadi bekal yang berkelanjutan.
KERJA TUNTAS DI TAPAL BATAS
LAKSANAKAN TUGAS DENGAN TULUS DAN IKHLAS
GARUDA BERHASIL