Letkol Kav Rizal Wijaya: Festival Budaya Seperti Ini Harus Jadi Agenda Tahunan Gianyar

Gianyar – Ubud Rabu, (17/7/2025) – Suasana meriah menyelimuti kawasan Jl. Cok Gede Rai hingga Puri Agung Peliatan, Desa Peliatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar dalam pembukaan Parade Beguling Feast Fest Festival 2025. Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi apik antara Puri Agung Peliatan, Pemerintah Desa Peliatan, dan Ja+ Creative Asia, yang menghadirkan kemegahan budaya Bali dalam nuansa festival internasional.

Acara yang dihadiri oleh lebih dari 1.500 orang ini dibuka dengan parade seni budaya yang memukau. Barisan peserta parade berasal dari berbagai Sekaa Teruna (ST) dan komunitas seni lokal, menampilkan ragam tarian dan barong khas Bali seperti Barong Landung, Barong Bangkal, Barong Macan, hingga Tabuh Kolaborasi. Penampilan mereka sepanjang Jl. Cok Gede Rai disambut antusias masyarakat serta wisatawan domestik dan mancanegara.

Turut hadir dalam pembukaan festival sejumlah tokoh penting dan pejabat dari berbagai instansi, di antaranya:
Perwakilan Kemenparekraf RI, Andi Ruswan, S.E
Perwakilan Bupati Gianyar, Kadis Kebudayaan Cokorda Gede Bagus Lesmana Trisnu
Dandim 1616/Gianyar, Letkol Kav Rizal Wijaya, S.H., M.I.P
Kapolres Gianyar, AKBP Chandra C. Kesuma, S.I.K., M.H.
Kasdim 1616/Gianyar, Letkol Arh Pande Made Sudarta
Wakil Ketua DPRD Gianyar, Tjokorda Gde Asmara Putra Sukawati, S.I.P., M.A.P.
Anggota DPRD Gianyar, Ir. Made Budiasa
Forkopimcam Ubud
Ketua Umum FSKN, Brigjen Pol (Purn) Dr. AA Mapparessa MM MSI, Karaeng Turikale VIII Maros, Sulsel
Pengelingsir Puri Agung Peliatan, Tjokorda Gde Putra Nindia
Para Pengelingsir Puri se-Bali
Lurah dan Perbekel se-Kecamatan Ubud

Memasuki pukul 18.30 WITA, acara dilanjutkan di Jaba Tengah Puri Agung Peliatan. Rangkaian kegiatan diawali dengan doa, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Ketua Panitia BFF 2025, Anak Agung Wira Setya Dharma, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi atas partisipasi berbagai pihak. Ia menekankan bahwa festival ini merupakan ajang pelestarian budaya dan pengenalan inovasi baru dalam kemasan festival internasional, yang diharapkan menjadi agenda tahunan dan ikon budaya Desa Peliatan.

Sementara itu, Pengelingsir Puri Agung Peliatan, Tjokorda Gde Putra Nindia, menyatakan bahwa Festival Beguling Feast Fest merupakan langkah awal untuk memajukan potensi wisata budaya dan kuliner Desa Peliatan yang selama ini kurang tereksplorasi. Beliau berharap festival ini dapat menjadi tonggak pengembangan potensi lokal menuju panggung dunia.

Tepat pada pukul 18.53 WITA, Festival Beguling Feast Fest 2025 secara resmi dibuka dengan pemukulan kentongan di Ancak Saji Puri Agung Peliatan oleh Pengelingsir Puri Agung Peliatan didampingi oleh perwakilan Kemenparekraf RI, Perbekel Desa Peliatan, dan Ketua Panitia BFF 2025. Acara kemudian ditutup dengan pertunjukan tari-tarian tradisional yang memperkaya suasana malam budaya yang penuh warna.

Festival ini tidak hanya menjadi wadah ekspresi seni dan budaya, tetapi juga upaya membangkitkan ekonomi kreatif dan pariwisata lokal secara berkelanjutan.

“Beguling Feast Fest Festival, dari Peliatan untuk Dunia.”

(Kodim1616Gianyar KUAT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *