Gianyar – Sukawati Kamis, (24/7/2025) — Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Tahun Anggaran 2025 yang berlangsung di Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, terus menunjukkan progres di lapangan. Salah satu program fisik unggulan yang tengah dikebut adalah rehabilitasi 16 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di 16 banjar, yang telah mencapai 5 persen pada tahap awal pelaksanaan.
Kegiatan ini dilaksanakan di bawah kepemimpinan langsung Dan SSK TMMD 125, Lettu Cpl I Nyoman Prajana, yang memimpin personel Satgas gabungan dari berbagai unsur untuk menyukseskan program tersebut. Kegiatan ini merupakan bagian dari arahan Dansatgas TMMD Letkol Kav Rizal Wijaya, S.H., M.I.P., yang memprioritaskan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui aksi nyata di lapangan.
Lettu Cpl Nyoman Prajana menegaskan bahwa pekerjaan RTLH ini dijalankan dengan sistem pembagian tim taktis, berbasis lokasi rumah warga, agar pekerjaan cepat, efektif, dan tepat sasaran.
“Kami tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tapi juga ingin menanamkan semangat kebersamaan antara prajurit dan masyarakat,” ujarnya saat ditemui di lokasi kegiatan.
Adapun jumlah personel gabungan yang terlibat dalam kegiatan TMMD ini mencapai 180 orang, dengan rincian: TNI AD: 131 personel, TNI AL: 1 personel, TNI AU: 2 personel, Polri: 1 personel, Pemerintah Daerah: 15 orang dan Masyarakat: 30 orang
Kekuatan gabungan ini menjadi motor penggerak utama dalam mewujudkan percepatan pembangunan rumah-rumah warga yang sebelumnya tidak layak huni. Sasaran kegiatan menyasar warga dengan kondisi ekonomi kurang mampu, yang membutuhkan hunian layak untuk mendukung kesehatan dan keamanan keluarga mereka.
Dansatgas TMMD Letkol Kav Rizal Wijaya, dalam keterangannya, memberikan apresiasi atas kerja keras Dan SSK dan seluruh personel di lapangan.
“Kami bangga dengan kekompakan tim. Rehab RTLH ini bukan sekadar membangun rumah, tetapi mengangkat martabat dan memberikan harapan baru bagi masyarakat,” ujarnya.
(Pendim1616/Gianyar)