Gianyar – Sukawati, Rabu (6/8/2025)
Memasuki H+14 pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Kodim 1616/Gianyar, kegiatan tidak hanya fokus pada pembangunan fisik. Di sisi lain, kegiatan non-fisik juga menjadi prioritas penting untuk membentuk ketahanan sosial masyarakat, salah satunya melalui penyuluhan bahaya narkoba.
Bekerja sama dengan BNN Kabupaten Gianyar, penyuluhan ini dilaksanakan di Aula Kantor Desa Batuan, Kecamatan Sukawati. Narasumber dari BNN, I Wayan Suartika, memberikan pemaparan mendalam tentang dampak buruk narkoba, serta langkah-langkah preventif yang bisa dilakukan masyarakat.
Dansatgas TMMD, Letkol Kav Rizal Wijaya, S.H., M.I.P., menyampaikan bahwa penyuluhan ini merupakan bagian dari strategi TMMD untuk memperkuat ketahanan masyarakat dari berbagai ancaman, termasuk narkoba yang kini menyasar desa-desa.
“Kami tidak hanya membangun infrastruktur, tapi juga membangun kesadaran dan karakter masyarakat. Ancaman narkoba adalah ancaman nyata yang harus kita lawan bersama, mulai dari tingkat desa,” tegas Letkol Rizal.
Kegiatan ini turut diawasi langsung oleh Dan SSK Lettu Cpl I Nyoman Prajana serta Pasiterdim 1616/Gianyar Kapten Inf Cok Agung Semadi yang memastikan jalannya penyuluhan berlangsung tertib dan efektif.
Perbekel Desa Batuan, Ari Anggara, mengucapkan terima kasih atas kepedulian Satgas TMMD yang tidak hanya membangun secara fisik, namun juga ikut membangun mental dan wawasan warga desanya.
“Kegiatan seperti ini sangat dibutuhkan. Terima kasih kepada TNI dan BNN yang sudah memberikan edukasi penting bagi generasi muda kami,” ujar Ari Anggara.
Penyuluhan ini merupakan bukti bahwa TMMD hadir menyeluruh, tidak hanya memperbaiki jalan dan saluran irigasi, tetapi juga memperkuat daya tahan sosial dan moral masyarakat desa.
(Pendim 1616/Gianyar)