Sinergi Pemerintah Desa dan TNI, Peran Aktif Perbekel dan Kadus Batuan Dapat Apresiasi

Gianyar – Sukawati, Jumat (8/8/2025) – Memasuki hari ke-16 pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 tahun 2025, semangat gotong royong dan sinergi antara TNI dan pemerintah desa terus menguat. Salah satu wujud sinergi itu tampak jelas di Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, khususnya dalam pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) dan rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).

Dua sosok yang berperan besar dalam mendorong partisipasi warga dan menyukseskan kegiatan TMMD ini adalah Perbekel Desa Batuan, Ari Anggara, dan Kepala Dusun Banjar Penataran, I Wayan Balik.

Ari Anggara, sebagai perbekel, menunjukkan komitmennya sejak awal dengan mendukung penuh seluruh rangkaian kegiatan TMMD di wilayahnya. Ia secara aktif mendampingi Satgas, memfasilitasi kebutuhan di lapangan, dan menjaga antusiasme masyarakat tetap tinggi.

“TMMD adalah kesempatan emas untuk desa kami. Kami dari pemerintah desa berupaya maksimal agar program ini benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujar Ari Anggara.

Sementara itu, Kadus Banjar Penataran, I Wayan Balik, menjadi ujung tombak penggerak warga di tingkat dusun. Dirinya hadir setiap hari di lokasi pembangunan, baik saat pembangunan jalan maupun saat proses rehab rumah milik Anak Agung Gede Putra, seorang buruh harian yang kini mendapatkan tempat tinggal yang layak.

“Kami sebagai aparat di tingkat bawah harus menjadi contoh. Kalau saya hadir dan bekerja bersama TNI, warga akan ikut semangat. Ini demi kemajuan dusun kami,” tutur I Wayan Balik dengan penuh semangat.

Dansatgas TMMD ke-125 Letkol Kav Rizal Wijaya, S.H., M.I.P., mengapresiasi totalitas dukungan dari perangkat desa yang menurutnya sangat membantu kelancaran dan efektivitas di lapangan.

“Kami sangat terbantu dengan peran perbekel dan kadus. Mereka menjadi jembatan yang kuat antara TNI dan masyarakat,” tegasnya.

Dan SSK TMMD, Lettu Cpl I Nyoman Prajana, juga menyebut sinergi antara TNI, pemerintah desa, dan masyarakat sebagai kunci utama keberhasilan program TMMD ini.

Berkat kolaborasi erat seluruh unsur, mulai dari Satgas, pemerintah desa, hingga masyarakat, TMMD ke-125 benar-benar menjadi program pembangunan yang menyentuh hati dan kebutuhan warga. Di Desa Batuan, semua bergerak dalam semangat yang sama: membangun dari desa, untuk masa depan yang lebih baik.

(Pendim1616Gianyar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *