Gianyar – Sukawati, Jumat (8/8/2025) – Memasuki hari ke-16 pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 tahun 2025, Satgas TMMD bersama warga melakukan aksi nyata berupa pembersihan saluran irigasi di wilayah pertanian Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar.
Kegiatan ini menjadi solusi konkret atas permasalahan klasik yang sering dihadapi petani, yaitu mampetnya saluran irigasi akibat sedimentasi dan tumbuhan liar. Aliran air yang semula tersendat kini kembali lancar, dan petani pun bisa kembali bercocok tanam dengan tenang.
Dansatgas TMMD ke-125 Letkol Kav Rizal Wijaya, S.H., M.I.P., menegaskan bahwa pembersihan irigasi merupakan bagian dari komitmen TMMD dalam mendukung ketahanan pangan desa.
“Air adalah nyawa bagi petani. Melalui TMMD, kami ingin memastikan aliran irigasi lancar, sehingga hasil panen meningkat dan kesejahteraan petani terjaga,” ujar Dansatgas.
Dan SSK TMMD, Lettu Cpl I Nyoman Prajana, yang memimpin langsung kegiatan di lapangan, menyampaikan bahwa kerja bakti bersama warga dilakukan secara masif, dengan melibatkan masyarakat sekitar yang sehari-hari menggantungkan hidupnya dari lahan pertanian.
“Kami bekerja bersama rakyat, bukan hanya membantu membersihkan, tapi juga menjalin kebersamaan dan kepedulian,” ucapnya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi tinggi dari para petani, khususnya pekaseh (pimpinan subak) yang selama ini mengelola sistem pengairan tradisional di desa.
“Kami sangat berterima kasih kepada TNI. Saluran ini sebelumnya tertutup lumpur dan rumput liar, sekarang air sudah lancar sampai ke sawah. Ini sangat membantu,” ungkap pekaseh subak setempat.
Kehadiran TMMD di Desa Batuan tak hanya membangun fisik desa, tetapi juga memperkuat fondasi sosial dan ekonomi masyarakat. Dalam setiap tetes keringat yang tercurah, tersimpan semangat gotong royong antara TNI dan rakyat untuk membangun desa dari akar rumput.
(Pendim1616Gianyar)