NTT-Kefamenanu., Dalam upaya menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan di wilayah Timor Tengah Utara, Kodim 1618/TTU bersama Bulog TTU menggelar Gerakan Pangan Murah yang digelar di Koperasi Kodim 1618/TTU, Jl. Ahmad Yani, Kelurahan Kefa Selatan, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kamis (14/08/2025). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Dandim 1618/TTU Letkol Arm Didit Prasetyo Purwanto, S.E., didampingi Kasdim 1618/TTU Mayor Inf Nur Marsudi, Pasi Ter Lettu Inf Agus Da Costa, Kepala Dinas Pertanian Kab. TTU Charles Malelak, S.P., M.Si., dan Kepala Gudang Bulog TTU Yunus Sakan.
Dandim 1618/TTU Letkol Arm Didit Prasetyo Purwanto, S.E., dalam Keterangannya, menegaskan bahwa kehadiran TNI bukan hanya sebatas menjaga keamanan, tetapi juga membantu menjamin kebutuhan dasar masyarakat. “Gerakan pangan murah ini adalah wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. Kami ingin memastikan bahan pokok tetap tersedia dan dapat dibeli dengan harga terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat,” tegasnya.
Ia melanjutkan, sinergi antara Kodim 1618/TTU, Bulog, dan pemerintah daerah menjadi kunci dalam mengendalikan harga dan memastikan pasokan tetap aman. “Oleh karena itu, kegiatan seperti ini akan terus kami dorong dan kembangkan, terutama di momen-momen yang berpotensi memicu kenaikan harga pangan. Stabilitas harga adalah bagian dari kesejahteraan rakyat,” tambah Dandim 1618/TTU
Antusiasme warga terlihat jelas sejak pagi hari. Warga berbondong-bondong memanfaatkan kesempatan membeli beras kemasan 5 Kg, Dengan Harga Per Kilo Rp 12.500., sehingga perkarungnya dengan harga Rp 62.500., Harga ini jauh lebih murah dibanding harga pasar, sehingga banyak warga membawa pulang lebih dari satu kemasan. Semua proses pembelian berlangsung tertib, aman, dan terkendali.
Selain membantu meringankan beban ekonomi warga, kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi agar masyarakat bijak dalam memanfaatkan program subsidi pangan. Dandim berpesan agar semangat kebersamaan dan gotong royong terus dijaga. “Kekuatan kita ada pada kebersamaan. Dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat,” ungkapnya.
Kegiatan Gerakan Pangan Murah ini pun mendapat apresiasi luas dari masyarakat dan para tokoh daerah. Kolaborasi solid antara Kodim 1618/TTU, Bulog TTU, dan pemerintah setempat diharapkan dapat menjadi contoh sinergi yang efektif dalam menjaga ketahanan pangan sekaligus memperkuat ikatan antara TNI dan rakyat di Kabupaten TTU.
(PENDIM 1618/TTU)