Jelang Harlah KSB ke-22 dan HUT RI ke-80, Kasdim 1628/KSB Hadiri Rapat Koordinasi

Sumbawa Barat, NTB – Dalam rangka memeriahkan Hari Lahir (Harlah) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) ke-22 yang dirangkaikan dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-80, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumbawa Barat menggelar rapat koordinasi pada Kamis (11/9/2025) di Aula Ki Hajar Dewantara, Kelurahan Menala.

Rapat dipimpin langsung oleh Kepala Dispora Sumbawa Barat, Agus, S.Pd., M.M., dan dihadiri sekitar 80 peserta yang terdiri dari unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD), TNI, Polri, serta perwakilan bidang kebudayaan. Turut hadir antara lain Kasdim 1628/Sumbawa Barat Kapten Cba Agus, S.H., Inov., Kabag Ops Polres Sumbawa Barat AKP I Dewa Gede Wija Astawa, S.H., Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Agus, S.Pd., M.M., serta Kabid Kebudayaan Abdul Munir, S.Pd., SD.

Dalam arahannya, Kadis Dispora menyampaikan bahwa rangkaian kegiatan Harlah dan HUT RI tahun ini akan diisi dengan karnaval budaya mulai dari tingkat TK, SD, SMP, hingga SMA, serta partisipasi organisasi etnis dan kecamatan. “Ini bukan lomba, melainkan upaya mengembangkan dan melestarikan kebudayaan daerah. Akan ditampilkan musik tradisional, kesenian etnis, hingga pelestarian budaya lokal,” jelasnya.

Selain karnaval, malam budaya juga akan menampilkan berbagai pertunjukan seni dari satuan pendidikan di Kabupaten Sumbawa Barat. Tak hanya itu, kegiatan akan dirangkaikan dengan lomba sholawatan antar desa dan kelurahan sebagai bagian dari penguatan nilai religi dan kebersamaan masyarakat.

Kasdim 1628/Sumbawa Barat, Kapten Cba Agus, menegaskan dukungan penuh dari TNI dalam menyukseskan kegiatan. “Kodim 1628/Sumbawa Barat siap mendukung agar seluruh rangkaian berjalan aman, tertib, dan lancar,” tegasnya.

Senada, Kabag Ops Polres Sumbawa Barat, AKP I Dewa Gede Wija Astawa, menyampaikan bahwa Polres bersama TNI akan melakukan pengamanan dan pengawalan, mengingat sebagian rangkaian acara akan menggunakan jalan raya.

Sementara itu, Kabid Kebudayaan Abdul Munir memaparkan teknis pelaksanaan karnaval budaya. Setiap sekolah hanya diperkenankan mengirim satu regu, dengan ketentuan jumlah peserta berbeda sesuai jenjang pendidikan: TK maksimal 50 orang, SD dan SMP minimal 30–75 orang, serta SMA 40–100 orang. Jadwal pelaksanaan karnaval dimulai pada 13 Oktober untuk tingkat TK, 14 Oktober untuk SD, dan 15 Oktober untuk SMP.

Rapat yang berlangsung sekitar satu jam ini berjalan tertib, aman, dan lancar. Seluruh peserta menunjukkan antusiasme dan komitmen dalam mendukung suksesnya penyelenggaraan Harlah KSB ke-22 dan HUT RI ke-80.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *