Babinsa Bersama PKK Desa Umaklaran Laksanakan Praktek Pembuatan Pupuk Bokashi

KODIM 1605/BELU, Babinsa Desa Umaklaran Koramil 1605-07/Wedomu Serda Hironimus Kono bersama Ketua Tim Penggerak PKK Desa Umaklaran dan anggota melaksanakan praktek pembuatan pupuk bokashi sebagai pengganti pupuk kimia, Senin (29/9/2025).

Pembuatan pupuk bokashi ini sebagai terobosan dalam mengurangi ketergantungan petani dari penggunaan pupuk kimia yang dilakukan secara terus menerus yang akan berdampak pada menurunnya kualitas kesuburan tanah dan hasil produksi pertanian.

Dalam pelaksanaan kegiatan itu, Babinsa Serda Hironimus Kono memberikan edukasi kepada masyarakat cara pembuatan pupuk dan manfaat pupuk bokashi, murah, efektif dan efisien.

Babinsa Serda Hironimus Kono mengatakan keunggulan dari pupuk Bokashi ini adalah mudah di buat, bahan baku mudah di dapat di sekitar lingkungan dan murah, selain itu pupuk bokashi ini merupakan sebuah terobosan yang bagus dalam menjaga kualitas tanah dengan membuat pupuk berbahan organik untuk mengembalikan kesuburan tanah.

“Bahan-bahan untuk pembuatan pupuk bokashi itu sendiri sangat mudah didapatkan dengan memanfaatkan bahan-bahan yang ada disekitar kita yakni kotoran ternak, dedaunan, sekam dan lain lainnya” ucap Babinsa Serda Kono.

Menurut Babinsa Kono, pembuatan pupuk bokashi ini sebagai solusi untuk mengatasi ketergantungan petani dari penggunaan pupuk kimia dan dapat menghemat biaya produksi usaha pertanian sekaligus mengedukasi kepada petani tentang pentingnya menjaga kualitas tanah.

“Tidak sulit, karena bahan-bahan yang digunakan untuk membuat pupuk bokashi ini sudah tersedia di sekitar kita dan proses pembuatannya juga mudah” tambah dia.

Oleh karena itu melalui praktek pembuatan pupuk bokashi ini, Babinsa Serda Kono berharap para petani harus berubah pola pikir mereka dalam bertani terutama dalam hal penggunaan pupuk yang tepat dan dapat mempertahankan serta meningkatkan kesuburan tanah yaitu dengan pupuk bokashi.

“Sebagai Babinsa di wilayah ini tentunya saya sangat mengharapkan dengan adanya pembuatan pupuk bokashi ini dapat meningkatkan hasil pertanian dengan tetap menjaga kesuburan tanah dan menghemat anggaran atau biaya produksi dan juga sebagai upaya mendukung ketahanan pangan” tandas Babinsa Kono.

Diketahui sebanyak 200 kg dari hasil praktek pembuatan pupuk bokashi tersebut akan diaplikasikan di kebun percontohan yang berlokasi di Kantor Desa untuk tanaman sayur-sayuran, tomat dan lombok.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *