Lombok Barat, NTB — Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bahaya kebakaran, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Bengkel, Komando Rayon Militer (Koramil) 1606-04/Gerung, menghadiri kegiatan sosialisasi penanganan kebakaran yang diselenggarakan oleh Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Lombok Barat di halaman Kantor Desa Bengkel, Kecamatan Labuapi, Kamis (23/10/2025).
Kegiatan yang diikuti oleh perangkat desa, Babinkamtibmas, serta puluhan warga ini menjadi ajang penting untuk belajar langsung mengenai penanganan kebakaran akibat tabung gas LPG, termasuk langkah-langkah darurat yang aman dan cepat dilakukan masyarakat sebelum petugas datang.
Kepala Damkar Lobar, H. Suherman, S.I.P., menjelaskan bahwa kegiatan seperti ini merupakan bentuk edukasi langsung agar masyarakat tidak hanya bergantung pada petugas saat terjadi kebakaran. “Kami ingin masyarakat memiliki kemampuan dasar dalam menghadapi kebakaran, terutama yang sering disebabkan oleh kelalaian kecil di dapur. Dengan pemahaman yang benar, nyawa dan harta bisa diselamatkan lebih cepat,” ujarnya.
Selain memberikan materi, tim Damkar juga menggelar simulasi penggunaan alat pemadam api sederhana (APAR) serta cara menangani kebocoran tabung gas menggunakan alat seadanya di rumah.
Kepala Desa Bengkel, H. Muhammad Idrus, menyampaikan apresiasinya atas inisiatif Damkar dan keterlibatan Babinsa dalam kegiatan ini. “Kami berharap warga Desa Bengkel semakin sadar pentingnya pencegahan kebakaran sejak dini. Sosialisasi ini sangat bermanfaat karena memberikan pengetahuan praktis yang bisa diterapkan langsung di rumah,” ungkapnya.
Sementara itu, Babinsa Bengkel, Pelda Ziad Arrahman, menegaskan komitmen TNI untuk selalu hadir mendukung kegiatan yang berdampak positif bagi keselamatan masyarakat.
“Sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat adalah kunci menciptakan lingkungan yang aman. Kami siap membantu warga, baik dalam sosialisasi seperti ini maupun saat terjadi keadaan darurat di lapangan,” tegasnya.
Salah satu warga peserta, Sulastri (38), mengaku sangat terbantu dengan kegiatan ini. “Selama ini kami takut kalau ada tabung gas bocor, tapi setelah dijelaskan dan diperagakan, kami jadi lebih tenang dan tahu harus bagaimana. Semoga kegiatan seperti ini sering diadakan,” tuturnya.
Suasana kegiatan berlangsung hangat dan penuh antusiasme. Anak-anak hingga orang tua tampak memperhatikan setiap arahan dari petugas Damkar dengan serius. Melalui kegiatan ini, masyarakat Desa Bengkel diharapkan semakin siap, tanggap, dan tidak panik saat menghadapi situasi darurat kebakaran.
Kegiatan berjalan aman, lancar, dan penuh manfaat — menjadi wujud nyata semangat Wira Bhakti TNI dalam mendukung keselamatan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah binaan. (Pendim 1606)