Rote Ndao, NTT — Dalam rangka menjaga kondusivitas wilayah dan memastikan kebenaran informasi yang beredar di masyarakat, Babinsa Koramil 1627-03/Batutua turut serta melaksanakan pemantauan kegiatan survei akses ke pantai yang dipimpin langsung oleh Bupati Rote Ndao, Paulus Henuk, SH, pada Senin (03/11/2025) pukul 11.20 Wita, bertempat di Kawasan Hotel Nihi Rote (PT. Bo’a Development), Dusun Oemau, Desa Bo’a, Kecamatan Rote Barat.
Kegiatan ini digelar untuk menanggapi berita hoaks yang beredar di media terkait klaim tidak adanya jalan akses menuju pantai serta adanya dugaan konflik internal di masyarakat Desa Bo’a. Survei dilakukan untuk melihat kondisi sebenarnya di lapangan sekaligus menenangkan masyarakat agar tidak terprovokasi oleh informasi yang menyesatkan.
Adapun personel TNI yang turut hadir dalam kegiatan ini adalah Pelda Suandrik, Sertu Petrus Gudu, Sertu Imanuel Ani, Kopda Sutrisno Satayadin, dan Kopda Noh Nubatonis. Kehadiran mereka merupakan bentuk nyata peran aktif TNI dalam mendukung pemerintah daerah menjaga keamanan, ketertiban, dan keutuhan sosial masyarakat.
Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh unsur Forkopimda Kabupaten Rote Ndao, antara lain:
Danlanal Pulau Rote Letkol Laut (P) Lutfi Ardiansyah, ST., M.Tr.Opsla
Kapolres Rote Ndao AKBP Mardiono, S.ST., M.K.P.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Rote Ndao Denison Moy, ST.
Para Kapolsek wilayah barat, Kasat Pol PP, Camat Rote Barat, Pj. Kepala Desa Bo’a, serta tokoh masyarakat dan insan pers.
Turut pula hadir Aliansi Masyarakat Peduli Keadilan untuk Erasmus Frans Mandato dan Gerakan Masyarakat Pesisir berjumlah sekitar 30 orang yang terdiri atas beberapa kelompok masyarakat, pihak keluarga EFM, IKMAR NTT, BEMNUS NTT, dan LMND EK Kupang.
Dalam kegiatan tersebut, Bupati bersama unsur Forkopimda dan TNI–Polri melakukan dialog langsung dengan masyarakat untuk meluruskan informasi yang tidak benar dan memastikan bahwa akses ke pantai tetap terbuka bagi publik serta tidak terjadi pelanggaran terhadap hak-hak masyarakat setempat.
TNI akan terus bersinergi dengan pemerintah daerah dan Polri untuk menjaga keamanan serta memastikan tidak ada pihak yang memanfaatkan isu-isu hoaks yang dapat mengganggu stabilitas wilayah,” tegas salah satu Babinsa yang turut melakukan pemantauan.
Melalui kegiatan ini, TNI menunjukkan perannya bukan hanya sebagai penjaga pertahanan, tetapi juga sebagai pelindung dan penengah di tengah masyarakat, guna memastikan situasi tetap kondusif, aman, dan terkendali di wilayah Kabupaten Rote Ndao.

