Perkuat Kemanunggalan, Babinsa Bersama Warga Gelar Peletakan Batu Pertama Dapur MBG

Ende, NTT — Prosesi adat Peletakan Batu Pertama pembangunan Dapur MBG di Desa Niowula, Kecamatan Detusoko, Kabupaten Ende, berlangsung khidmat pada Senin (24/11/2025) sore. Kegiatan yang dimulai pukul 15.00 Wita ini dihadiri sejumlah pejabat pemerintah daerah, unsur TNI–Polri, tokoh adat, serta masyarakat setempat.

Acara dibuka dengan ritual adat yang dipimpin oleh Musolaki Desa Niowula sebagai simbol memohon restu leluhur sebelum dimulainya pembangunan. Setelah itu, Musolaki melakukan peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan dapur MBG yang menjadi fasilitas penting bagi masyarakat desa.

Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Ende Yosef Benediktus Badeoda, Camat Detusoko Josep David Sari, Kapolsek Detusoko Iptu Machmud, serta Kepala Desa Niowula Finsensius Papa. Dari unsur TNI, Danramil 1602-03/Detusoko diwakili oleh Babinsa Serka Wagimin yang turut mengikuti rangkaian kegiatan sejak awal.

Bupati Ende menyampaikan apresiasi terhadap terselenggaranya kegiatan adat tersebut. Ia menilai pembangunan dapur MBG bukan sekadar pembangunan fisik, tetapi juga upaya menjaga tradisi dan memperkuat kebersamaan masyarakat Niowula. Pemerintah daerah, lanjutnya, terus mendorong agar setiap pembangunan di desa tetap berlandaskan nilai-nilai budaya lokal.

Tokoh adat Desa Niowula, Urbanus Mani, dalam kesempatan itu menegaskan pentingnya proses adat sebelum pembangunan dilaksanakan. Menurutnya, peletakan batu pertama merupakan bentuk penghormatan kepada leluhur dan permohonan agar pembangunan berjalan lancar serta bermanfaat bagi seluruh warga.

Dari sisi keamanan, Babinsa Serka Wagimin bersama jajaran Polsek Detusoko melaksanakan pengamanan wilayah dan pemantauan kegiatan untuk memastikan acara berlangsung aman dan tertib. Ia menyebut bahwa tugas Babinsa di wilayah binaan bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga hadir dalam kegiatan sosial dan adat untuk mempererat hubungan TNI dengan masyarakat.

Kegiatan peletakan batu pertama tersebut berakhir pada pukul 17.00 Wita dalam suasana penuh keakraban. Masyarakat Niowula berharap pembangunan dapur MBG dapat segera selesai dan memberikan manfaat besar bagi kebutuhan komunal desa.

(Pendim 1602/Ende)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *