Komitmen Jaga Pertahanan: Dandim Jembrana Dampingi Irdam Tinjau Operasi Gerilya Terintegrasi di Anjungan Cerdas Mandiri

 

Jembrana – Komando Daerah Militer (Kodam) IX/Udayana terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga profesionalitas dan kesiapsiagaan prajurit melalui Latihan Gabungan Operasi Gerilya Terintegrasi Tahun 2025. Kegiatan penting ini mendapat pengawasan langsung dari jajaran petinggi Kodam, terutama Inspektur Kodam (Irdam) IX/Udayana, Brigjen TNI Subagyo W.G., CTMP., CFra, bersama dengan Komandan Kodim 1617/Jembrana, Letkol Inf S.Y. Gafur Thalib, S.I.P., M.Si.
Latihan yang bertujuan untuk mengasah kemampuan prajurit dalam taktik dan strategi operasi gerilya terintegrasi ini dipusatkan di Anjungan Cerdas Mandiri (ACM), Banjar Tegak Gede, Desa Yehembang Kangin, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, pada hari Senin, 24 November 2025.

Peran Vital Pengawasan Irdam
Kehadiran Irdam IX/Udayana, Brigjen TNI Subagyo W.G., memberikan penekanan khusus pada aspek pengawasan dan evaluasi latihan. Sebagai pejabat yang bertanggung jawab penuh terhadap pemeriksaan internal dan kinerja satuan, Irdam memastikan bahwa seluruh skenario latihan berjalan sesuai prosedur standar operasi (SOP) dan mencapai sasaran yang telah ditetapkan, terutama dalam konteks integrasi berbagai unsur dan kesiapan logistik. Pengawasan ketat ini merupakan indikator bahwa Kodam IX/Udayana memandang latihan operasi gerilya sebagai elemen krusial dalam doktrin pertahanan wilayah.

Pada kesempatan yang sama, Komandan Kodim 1617/Jembrana, Letkol Inf S.Y. Gafur Thalib, S.I.P., M.Si., memainkan peran yang sangat krusial sebagai tuan rumah dan koordinator wilayah. Dandim bertanggung jawab penuh atas kelancaran pelaksanaan latihan di tingkat Kabupaten Jembrana, mulai dari koordinasi tempat, pengamanan area, hingga memastikan dukungan penuh dari jajaran Koramil dan Babinsa setempat.

Di bawah kepemimpinannya, latihan dapat berjalan dengan tertib dan aman. Kehadiran Dandim Jembrana ini sekaligus menegaskan fungsi Kodim sebagai satuan teritorial yang mendukung penuh program latihan tempur, menunjukkan kesiapan satuan teritorial dalam memfasilitasi peningkatan kualitas tempur satuan manuver seperti Yonif 741/Mekanis yang turut berpartisipasi dalam latihan ini.

Partisipasi Aktif Jajaran Teritorial
Dukungan operasional juga terlihat dari keterlibatan aktif Komandan Koramil 1617-02/Mendoyo, Kapten Inf I Made Sujana Arianta, serta para Babinsa, Kopka Dewa Putu Wirya (Babinsa Desa Yehembang Kangin) dan Peltu Sri Antara (Babinsa Yeh Sumbul). Mereka melaksanakan monitoring dan pengawalan di lapangan, menunjukkan kolaborasi yang erat antara satuan teritorial dan satuan tempur dalam pelaksanaan latihan.

Latihan gabungan Operasi Gerilya Terintegrasi Kodam IX/Udayana ini berjalan dengan tertib, lancar, dan aman, melibatkan anggota dari Yonif 741/Mekanis. Keberhasilan pelaksanaan ini tidak lepas dari sinergi pengawasan strategis Irdam dan dukungan teritorial yang solid dari Dandim 1617/Jembrana beserta seluruh jajarannya.

Kegiatan ini menjadi tolak ukur penting dalam upaya peningkatan kapabilitas pertahanan dan kesiapsiagaan prajurit di wilayah Kodam IX/Udayana.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *