Kota Bima – Dalam rangka menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan menjelang Natal dan Tahun Baru 2026, Dandim 1608/Bima Letkol Arh Samuel Asdianto Limbongan, S.Kom., M.Sc., bersama unsur Forkopimda Kota Bima melaksanakan Inspeksi Mendadak (Sidak) di Pasar Amahami, Kelurahan Dara, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima, Jumat (19/12/2025).Kegiatan ini dipimpin oleh Wakil Wali Kota Bima, Fery Sofiyan, S.H.
Sidak tersebut diikuti sekitar 35 orang yang terdiri dari unsur TNI, Polri, Kejaksaan, serta jajaran Pemerintah Kota Bima. Hadir dalam kegiatan ini antara lain Plh. Sekda Kota Bima Hj. Mariamah, S.H., Danramil 1608-01/Rasanae Kapten Inf Bambang Irawan, perwakilan Kapolres Bima Kota, Asisten II Setda Kota Bima, pimpinan OPD terkait, Camat Rasanae Barat, lurah setempat, hingga Kepala Pasar Amahami.
Dalam penyampaian awalnya, Wakil Wali Kota Bima menegaskan bahwa sidak pasar merupakan bentuk kehadiran pemerintah di tengah masyarakat guna menjamin terpenuhinya kebutuhan dasar warga. Berdasarkan hasil pemantauan sementara, ketersediaan bahan pokok di Pasar Amahami dinilai masih mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang hari besar keagamaan.
Sementara itu, Dandim 1608/Bima Letkol Arh Samuel Asdianto Limbongan, S.Kom., M.Sc., menyampaikan bahwa TNI siap mendukung penuh upaya pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga dan kelancaran distribusi bahan pangan. Menurutnya, keterlibatan TNI dalam kegiatan sidak ini merupakan bagian dari tugas pembinaan teritorial untuk memastikan situasi wilayah tetap aman dan kondusif, khususnya terkait kebutuhan pokok masyarakat.
Dandim juga menegaskan pentingnya sinergi antara TNI, pemerintah daerah, aparat penegak hukum, serta instansi terkait lainnya dalam melakukan pengawasan. Ia mengingatkan agar tidak ada pihak yang memanfaatkan momentum menjelang Natal dan Tahun Baru dengan melakukan penimbunan atau permainan harga yang dapat merugikan masyarakat.
Dalam kegiatan tersebut, Forkopimda melakukan pengecekan langsung terhadap harga sejumlah komoditas strategis seperti beras putih premium, telur ayam, minyak goreng, cabai, bawang merah dan bawang putih, daging sapi, daging ayam potong, serta gula pasir. Dari hasil pemantauan, sebagian besar harga masih berada dalam batas kewajaran meskipun terdapat sedikit kenaikan pada beberapa komoditas.
Pemerintah Kota Bima bersama Forkopimda berkomitmen untuk terus melakukan pengawasan dan koordinasi secara intensif guna menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan. Apabila ditemukan indikasi penimbunan atau praktik perdagangan yang tidak wajar, akan ditindak tegas sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Kegiatan sidak Pasar Amahami berlangsung aman, tertib.

