Gentra.co.id Bali – Badung, 14 Januari 2025 – Fenomena angin barat yang melanda Bali belakangan ini membawa dampak besar terhadap kebersihan pesisir pantai. Sampah-sampah dari laut terbawa ke bibir Pantai Kedonganan hingga Jimbaran, memicu Sungai Watch, DLHK, dan Kodim 1611 Badung untuk turun tangan dalam upaya pembersihan. Tidak hanya relawan lokal, aksi ini juga melibatkan partisipasi sejumlah relawan asing dari Irlandia, Jepang, dan Australia.
Giri Mariyani, Community Manager Sungai Watch, menjelaskan bahwa aksi emergency clean up ini merupakan respons cepat terhadap kondisi Pantai Kedonganan
dan Jimbaran yang terdampak oleh musim angin barat. “Kami mulai bersih-bersih sejak 24 Desember 2024, dan hingga 10 Januari 2025,
sampah yang berhasil kami kumpulkan sudah mencapai 60 ton. Kami prediksi jumlahnya akan terus bertambah selama musim angin barat masih berlangsung,” ujar Giri.
Aksi ini mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat dan wisatawan yang ikut terlibat. “Sungai Watch berkomitmen untuk terus menggalakkan kebersihan pantai. Kita harus menjaga lingkungan agar Bali tetap menjadi destinasi wisata yang bersih dan nyaman,” tambah Giri.
Dengan kerja sama antara komunitas, pemerintah, dan relawan internasional, di harapkan Pantai Kedonganan dan Jimbaran bisa segera kembali bersih,
sekaligus memberikan contoh kepedulian terhadap lingkungan yang perlu di contohkan oleh semua pihak.
Rossa