*NTB – Sumbawa, Rabu (27/8/2025) — Untuk menjaga kelestarian hutan serta mencegah potensi gangguan keamanan dan aktivitas ilegal, **TNI, dan Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH)* melaksanakan *patroli gabungan di wilayah hutan Desa Sempe, Kecamatan Moyo Hulu, Kabupaten Sumbawa*.
Patroli ini dilakukan sebagai langkah antisipatif terhadap kemungkinan terjadinya perambahan liar, kebakaran hutan, maupun aktivitas ilegal lainnya yang dapat merusak ekosistem hutan di wilayah tersebut.
Dandim 1607/Sumbawa Letkol Kav Basofi Cahyowibowo, S.T., menegaskan, patroli gabungan ini merupakan wujud sinergi TNI, dan KPH dalam menjaga keamanan serta kelestarian hutan. “Hutan adalah aset penting bagi masyarakat, selain sebagai sumber kehidupan juga berperan besar menjaga keseimbangan lingkungan. Karena itu, semua pihak harus peduli untuk menjaganya,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan dari KPH Moyo Hulu menambahkan bahwa kegiatan patroli rutin ini akan terus digelar, terutama di kawasan yang rawan terjadi aktivitas perambahan maupun kebakaran hutan. “Kami mengajak masyarakat bersama-sama menjaga hutan agar tetap lestari dan terhindar dari kerusakan,” tegasnya.
Patroli gabungan ini berlangsung aman dan lancar. Selain menyusuri jalur hutan, tim gabungan juga menyempatkan diri memberikan imbauan kepada warga sekitar agar tidak melakukan aktivitas yang dapat membahayakan kelestarian hutan, seperti pembakaran lahan atau penebangan liar.
Dengan adanya patroli gabungan ini diharapkan tercipta rasa aman serta kesadaran bersama masyarakat untuk terus menjaga hutan sebagai warisan berharga bagi generasi mendatang. (Pendim Sumbawa).