Rote Ndao, 10 September 2025 – Upaya TNI dalam mendukung program pemerintah untuk menjaga stabilitas pangan terus berlanjut. Pada Rabu (10/9), Babinsa Koramil 1627-03/Batutua, Serka Janry Selanno, melaksanakan kegiatan komunikasi sosial (Komsos) sekaligus mengantarkan pesanan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dalam rangka Gerakan Pangan Murah (GPM) kepada warga binaannya di Kelurahan Busalangga, Kecamatan Rote Barat Laut, Kabupaten Rote Ndao.
Kegiatan berlangsung sejak pukul 10.28 Wita hingga 13.25 Wita di rumah pasangan suami istri, Bapak Kris Manuhutu dan Ibu Merri Lenggu. Dalam kesempatan tersebut, Babinsa menyerahkan sebanyak 16 karung beras dengan harga jual per kemasan Rp60.000. Seluruh stok yang dibawa langsung habis terjual dengan total penerimaan Rp960.000.
Serka Janry Selanno menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk nyata dukungan TNI melalui Koramil 1627-03/Batutua terhadap program pemerintah dalam menjaga ketersediaan dan keterjangkauan harga beras di tengah masyarakat. “Kami ingin memastikan masyarakat mendapatkan beras dengan harga terjangkau sekaligus tetap menjaga komunikasi yang baik antara TNI dan warga binaan,” ujarnya.
Program penyaluran beras SPHP merupakan bagian dari kebijakan nasional untuk mengantisipasi fluktuasi harga beras yang kerap terjadi akibat perubahan iklim maupun distribusi pasokan yang terganggu. Kehadiran Babinsa dalam proses distribusi tidak hanya berfungsi sebagai pengantar, tetapi juga sebagai pendamping dan penghubung antara pemerintah dengan masyarakat di tingkat bawah.
Selama proses pengantaran dan penerimaan pesanan, kegiatan berlangsung dengan lancar, tertib, dan penuh keakraban. Warga menyambut positif inisiatif ini, karena selain mendapatkan beras dengan harga lebih murah dibandingkan pasaran, mereka juga merasa diperhatikan langsung oleh aparat TNI di wilayah mereka.
“Beras ini sangat membantu kami, apalagi di saat harga kebutuhan pokok naik. Terima kasih kepada Babinsa yang sudah mengantarkan langsung ke rumah,” ungkap salah satu warga penerima manfaat.
Komandan Koramil 1627-03/Batutua menyebutkan bahwa kehadiran Babinsa dalam program pangan murah ini tidak hanya sekadar menjalankan perintah, tetapi juga bagian dari upaya mempererat hubungan emosional dengan masyarakat. Dengan komunikasi yang terjalin baik, diharapkan TNI semakin dipercaya dan dicintai rakyat.
Lebih jauh, kegiatan ini juga sejalan dengan kebijakan nasional tentang ketahanan pangan. Melalui program SPHP, pemerintah berupaya memastikan bahwa masyarakat tidak kesulitan memperoleh beras dengan harga yang terjangkau, terutama menjelang musim paceklik atau saat harga pangan di pasaran cenderung naik.
Koramil 1627-03/Batutua menegaskan akan terus mengawal dan mendukung program-program serupa agar distribusi pangan di wilayah Kabupaten Rote Ndao tetap stabil. Dengan sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat, diharapkan ketahanan pangan di daerah dapat semakin kuat dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan rakyat.
Kegiatan Babinsa mengantarkan beras SPHP ke rumah warga ini bukan hanya sekadar distribusi, tetapi juga menjadi sarana membangun kedekatan, menguatkan rasa kebersamaan, serta memastikan bahwa program pemerintah benar-benar sampai kepada masyarakat yang membutuhkan.

