Gentra News Bali – Babinsa Desa Kaliakah Koramil 1617-01/Negara Serda I Putu Eka Adnyana Bersama Bhabinkamtibmas Aiptu Made Ariawan Menghadiri kegiatan Rapat Koordinasi Terkait Kedatangan Tim FORGAS Prov. bertempat di Wantilan Desa Adat Kaliakah Kauh, Banjar Peh, Desa Kaliakah, Ke. Negara, Kab. Jembrana. (28/10/2024)
Kasi Intel Kejaksaan Kab. Jembrana Gedeon Ardana S.H. selaku Ketua Tim Pakem Kabupaten Jembrana mengatakan “Kita sudah melakukan rapat dengan pemangku kepentingan terkait permasalahan keberadaan Asrham yang ada di Banjar Peh, Desa Kaliakah.
Dari hasil rapat tersebut kita ketahui keberadaan Asrham tersebut tidak memiliki ijin apapun dan sering melakukan aktivitas peribadatan dengan menghadirkan orang dari luar wilayah
Sebagai Tim Pakem kita siap mendukung dalam mewujudkan kedamaian ditengah masyarakat.
Pembangunan Asrham tersebut mendapat penolakan keras dari masyarakat sekitar. selain itu pembangunan Asrham tersebut dilakukan pada malam hari
Kita sebagai Tim Pakem sudah melakukan rapat guna membahas permasalahan terkait keberadaan Asrham yang ada di Banjar Peh, Desa Kaliakah
-Kita yang tergabung dalam Tim Pakem mengembalikan semuanya kepada aturan yang berlaku. Sementara Asrham sendiri sudah banyak melanggar aturan yang berlaku terutama terkait kelengkapan ijin bangunan, ijin dari kewilayahan serta aturan lain yang mestinya dipatuhi.
Tim Pakem sendiri selalu melakukan pengawasan serta menerima semua masukan dan laporan masyarakat yang selanjutnya akan ditindak lanjuti dengan menerbitkan surat rekomendasi penolakan
Rossa