Babinsa Desa Naibenu Hadiri Rapat Pencegahan Stunting Di Desa Sunsea.

Gentra News NTT- KEFAMENANU, Rabu 19 Juni 2024., Babinsa Desa Naibenu, Serda Albino Leki, menghadiri rapat bulanan intervensi pencegahan stunting dan kegiatan penimbangan anak di Kantor Desa Sunsea, Kecamatan Naibenu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan anak-anak di daerah tersebut dan mencegah kasus stunting yang masih menjadi perhatian serius.

Rapat ini turut dihadiri oleh beberapa pejabat penting, antara lain Sekcam Naibenu, Bapak Sil Bano; Kepala Puskesmas Manamas, Bapak Andi Sanan, A.Md. Kep; PLKB Kecamatan Naibenu; para kepala desa se-Kecamatan Naibenu; para kader kesehatan; Ketua BPD se-Kecamatan Naibenu; serta masyarakat dan peserta program stunting dari Desa Sunsea.

Serda Albino Leki, sebagai Babinsa yang hadir, turut memberikan dukungannya terhadap program ini. Kehadiran Babinsa dalam rapat ini menunjukkan komitmen TNI dalam mendukung program pemerintah untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan.

“Dengan keterlibatan semua pihak, saya yakin kita dapat mengatasi permasalahan stunting di wilayah kita. Mari kita bekerja bersama-sama untuk masa depan anak-anak kita,” kata Serda Albino Leki.

Dalam kesempatan tersebut, Secara Terpisah Dandim 1618/TTU, Letkol ARM Laode Irwan Halim S.I.P.,M.Tr.,(Han)., melalui pesannya, menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, tenaga kesehatan, dan masyarakat dalam menangani masalah stunting yang masih menjadi tantangan besar. “Intervensi pencegahan stunting harus dilakukan secara terpadu dan berkesinambungan. Melalui rapat ini, diharapkan semua pihak dapat berkolaborasi dengan baik untuk mencapai tujuan bersama, yaitu menciptakan generasi yang sehat dan cerdas,” ujarnya.

Rapat ini juga menjadi momentum untuk mengingatkan kembali peran penting para kader kesehatan dan pemerintah desa dalam memberikan edukasi dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan angka stunting di Kecamatan Naibenu dapat ditekan, sehingga anak-anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.

Kegiatan rapat berjalan dengan lancar dan penuh semangat, dengan partisipasi aktif dari semua peserta yang hadir. Semangat gotong-royong dan kebersamaan menjadi kunci utama dalam upaya bersama untuk mengatasi stunting di Kecamatan Naibenu.
(PENDIM 1618/TTU).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *