Gentra News NTT-FLORES TIMUR-Babinsa koramil 1624 – 01/Larantuka Kodim 1624/Flotim Pelda Yosep Dura,Koptu Lorensius,Praka Guntur Madi Sukarno dan Praka Papi Imanuel Ngik Bersama Babinkamtibmas Kecamatan Demon Pagong Memberikan Sosialisasi Kesadaran Hukum dan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) kepada masyarakat bertempat Di Aula Gereja ST. Maria Immacullatta Desa Bama Kecamatan Demon Pagong Kabupaten Flores Timur,Selasa (20/06/2023).
Pelaksanaan Sosialisasi KDRT yang dilaksanakan di Di Aula Gereja ST. Maria Immacullatta tersebut di hadiri Kepala Desa Bama,Ketua BPD Desa Bama,Tokoh Adat,Tokoh Agama,Tokoh Masyarakat Desa Bama dan Ibu – Ibu PKK Desa Bama .
Kepala Desa Bama, dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Bama yang sudah menyempatkan hadir dan menjadi Narasumber pada acara sosialisasi pencegahan kekerasan dalam rumah tangga. Harapan dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, para ibu-ibu PKK Desa Bama dan warga bisa mengerti apa itu KDRT dan apa yang harus kita perbuat apabila di dalam rumah tangga terjadi KDRT.
“Dengan adanya sosialisasi ini, Kita semuanya tentu berharap tidak terjadi kekerasan dalam rumah tangga di Desa Bama,”tuturnya.
Pelda Yosep Dura Babinsa Larantuka mewakili Danramil 1624-01/Larantuka Kapten Inf Paulus Ibi Weking dalam sambutannya menuturkan,”bahwa pada dasarnya terjadinya kekerasan dalam rumah tangga berawal dari tidak harmonisnya dalam rumah tangga tersebut,untuk itu apabila ada masalah dalam keluarga segera di bicarakan baik baik dan dengan kepala dingin oleh pihak istri maupun suami. Tanamkan pada keluarga untuk saling percaya dan saling mengisi antara suami dan istri sehingga KDRT ini tidak terjadi kemudian untuk anak kita diajari disiplin agar dalam menyelesaikan suatu masalah tidak dengan kekerasan karena anak kita merupakan harta kita yang sangat berharga oleh karena itu kita harus isi dan kita ajari pelajaran yang bermanfaat, untuk mencegah terjadinya KDRT, kami selaku Babinsa Desa Bama mengajak kepada ibu-ibu PKK dan seluruh warga di Desa Bama ini agar jadikan perkawinan suatu hal yang mampu membuat hidup terasa tentram, bahagia, aman dan nyaman. Oleh karena itu dalam berumah tangga kuncinya saling menghargai ataupun menyayangi dan saling percaya agar dalam rumah tangga selalu harmonis,”tuturnya.
Rossa