Babinsa Koramil 1612-07/Satarmese Bersama Warga Desa Jaong Kompak Persiapkan Penyangga Sayuran untuk Mendukung Ketahanan Pangan

Gentra.co.id NTT  – Jaong, Satarmese – Semangat gotong royong kembali terlihat di Desa Jaong, Kecamatan Satarmese, Kabupaten Manggarai, pada Sabtu, 25 Januari 2025. Babinsa Koramil 1612-07/Satarmese, Sertu Amrin, bersama 11 anggota Koramil dan warga desa setempat bersatu padu memotong bambu petuk dan bambu pering yang akan digunakan sebagai penyangga sayuran dan alat bantu proses pembibitan.

Kegiatan ini merupakan langkah awal dalam persiapan lahan pembibitan seluas 1 hektar. Dari pembibitan tersebut, nantinya diharapkan dapat menghasilkan bibit sayuran untuk ditanam di area seluas 10 hektar.

Sertu Amrin menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mendukung program pemerintah dalam ketahanan pangan. “Persiapan ini adalah langkah awal untuk mewujudkan swasembada pangan di Desa Jaong. Kami ingin menunjukkan bahwa TNI hadir tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga membantu masyarakat dalam kegiatan pertanian,” ucapnya.

Dengan pemanfaatan bambu lokal sebagai penyangga sayuran dan alat bantu pembibitan, masyarakat Desa Jaong menunjukkan kreativitas dan efisiensi dalam memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia.

Keterlibatan masyarakat setempat dalam kegiatan ini menciptakan suasana hangat penuh semangat. Bapak Markus, salah seorang warga Desa Jaong yang ikut dalam kegiatan, menyatakan kebanggaannya atas kerja sama antara TNI dan masyarakat. “Kami merasa sangat terbantu dengan kehadiran Babinsa. Bersama-sama, pekerjaan terasa lebih ringan, dan tujuan untuk mendukung ketahanan pangan semakin jelas,” tuturnya.

Selain itu, kegiatan ini juga menjadi momentum penting untuk memperkuat nilai-nilai gotong royong di kalangan masyarakat. Kolaborasi antara Babinsa dan warga membuktikan bahwa kerja sama adalah kunci untuk mencapai keberhasilan dalam berbagai bidang, termasuk pertanian.

Dengan luas lahan yang direncanakan, Desa Jaong berpotensi menjadi salah satu sentra pertanian sayuran di Kecamatan Satarmese. Proses pembibitan yang sedang dipersiapkan ini menjadi langkah awal untuk mencapai kemandirian pangan di tingkat lokal.

Sertu Amrin berharap, kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan dan menjadi inspirasi bagi desa-desa lain. “Kami percaya, dengan kerja sama antara TNI, pemerintah, dan masyarakat, ketahanan pangan akan semakin kuat dan mampu mendukung kesejahteraan rakyat,” pungkasnya.

Rossa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *