Babinsa Umaklaran Hadiri Pelatihan Kegiatan Community-Led Disaster Risk Management (CLDRM) Bagi Anggota KSB

 

 

NTT Gentra.co.id KODIM 1605/BELU,Sebagai wujud dukungan untuk meningkatkan kapasitas warga yang berada di daerah berisiko bencana yang ada di daerahnya binaan, Babinsa Umaklaran Koramil 1605-07/Wedomu Serda Hironimus Kono menghadiri Pelatihan kegiatan Community-Led Disaster Risk Management (CLDRM) bagi anggota Kampung Siaga Bencana (KSB) baru dan pertemuan rutin KSB Desa Umaklaran.

Kegiatan pelatihan yang digelar oleh CIS Timor bekerjasama dengan Pemerintah Desa Umaklaran yang berlangsung di Bendungan Haliwen Sirani, Dusun Fulanmonu RT 08/RW 04, Desa Umaklaran, kabupaten Belu tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Umaklaran Agustinus M Naibili, FO CIS Timor Anato Moreira, Babinkamtibmas serta diikuti oleh para anggota KSB Desa Umaklaran, Kamis (9/3/2023).

Pada kesempatan itu, Serda Hironimus Kono mengatakan kegiatan ini untuk membantu pemerintah Desa dan Kabupaten dalam mengatasi dan mengidentifikasi bencana alam yang sewaktu-waktu bisa terjadi dihadapkan dengan kondisi cuaca seperti saat sekarang ini.

“Dengan adanya KSB ini bisa mempermudah dalam mendapat info terkait bencana alam di Desa dan untuk para anggota agar bekerja dengan hati, jangan menyerah tetap semangat dalam melakukan tugas mulia ini” Ujarnya.

Kepala Desa Umaklaran Agustinus M Naibili menyampaikan kegiatan pelatihan siaga bencana ini adalah salah wujud upaya pemerintah desa untuk menyiapkan masyarakat khususnya yang tergabung dalam kelompok siaga bencana, yang siap untuk menghadapi segala kemungkinan yang terjadi dalam hal ini bencana alam.

Dikatakan, Kelompok siaga bencana ini sudah melakukan pelatihan selama beberapa hari dan hari ini adalah untuk merefleksi kembali berbagai materi penanggulangan bencana yang telah diterima dalam pelatihan.

“Puncak dari kegiatan ini, kita akan melakukan kegiatan rencana aksi pada hari Sabtu dengan melibatkan semua masyarakat bersama kelompok siaga berupa kegiatan pembersihan sekitar area bendungan sirani” Ungkapnya.

Ia juga berharap dengan adanya kegiatan ini masyarakat Umaklaran telah siap untuk diterjunkan dalam penanggulangan bencana melalui para pemuda karang taruna yang tergabung dalam kelompok siaga bencana dengan didampingi oleh Babinsa dan Babinkamtibmas yang selalu pro aktif dalam setiap kegian di Desa.

Sementara itu menurut Field Officer (FO) CIS Timor Untuk Desa Umaklaran Anato Moreira mengatakan kegiatan yang dilakukan pada hari ini yaitu melakukan pertemuan bersama kelompok KSB yang mana kegiatan pertemuan ini rutin dilaksanakan untuk saling sharing guna memperkuat tim KSB Desa Umaklaran dan juga melakukan koordinasi dan merancang strategi dan juga rencana kedepan.

Dijelaskan dalam pertemuan ini membahas dua agenda yakni merefleksikan kembali pasca pelatihan KSB berupa pelatihan Community-Led Disaster Risk Management (CLDRM) atau pelatihan resiko bencana bagi komunitas di desa untuk memperkuat lagi koordinasi antar KSB dengan Pemerintah Desa dan juga pendamping.

Sehingga informasinya bisa terarah satu pintu dan juga bisa menjadi sumber data bagi Pemerintah Desa dan juga pihak-pihak yang berkepentingan untuk mendapatkan data” Imbuh dia.

Lebih lanjut, Anato menjelaskan bahwa untuk agenda keduanya menyusun rencana aksi KSB berupa kegiatan kerja bakti atau pembersihan lokasi bendungan sirani yang mana pada awal Januari lalu telah ditanam beberapa anakan pohon di lokasi bendungan ini sehingga perlu dilakukan pembersihan untuk merawat dan membuat pagar pada anakan tanaman yang sudah ditanam agar tidak dimakan oleh hewan ternak

“Kegiatan pada hari Sabtu nanti kita melibatkan dengan kelompok karang taruna, KSB, aparat desa aparat dusun, RT/RW dan juga Babinsa serta Babinkamtibmas” Tutup dia.

Sumber Pendim

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *