Gentra News NTT-SATGASTER KODIM 1605/BELU, Bencana alam tanah longsor di Dusun Maubesi, Desa Nualain Kecamatan Lamaknen Selatan, Kabupaten Belu mengakibatkan jalan sabuk merah tertutup oleh longsor dan tersisa satu meter diluar bahu jalan dan hanya bisa dilewati oleh kendaraan roda dua dan pejalan kaki, Sabtu (9/3/2024).
Guna memastikan keselamatan warga pengguna jalan dan mengecek secara langsung kondisi jalan tersebut, Anggota Satgaster Kodim 1605/Belu Pos Lakus Serda Fransisco Da Martins turun langsung ke lokasi longsor untuk memantau serta memberikan himbauan kepada masyarakat sekitar dan pengguna jalan.
Dalam kegiatan pengecekan lokasi longsor yang berada di Desa Nualain Kecamatan Lamaknen Selatan tersebut, terdapat 2 titik longsor yang berada di tempat atau lokasi yang sama.
Anggota Satgaster Pos Lakus Serda Fransisco Da Martins saat melaksanakan peninjauan lokasi longsor menghimbau kepada masyarakat yang melintas untuk lebih berhati-hati saat melintas hal ini untuk mengantisipasi adanya longsor susulan yang dapat membahayakan keselamatan jiwa.
“Kondisi struktur tanah sangat rawan dan mudah terkikis, sehingga warga saya himbau untuk selalu waspada dan berhati-hati saat melintasi jalan ini” ucap Serda Fransisco Da Martins.
Ia juga menghimbau kepada masyarakat sekitar agar dalam musibah tanah longsor ini jangan dimanfaatkan oleh oknum-oknum tertentu untuk menarik pajak atau pungli dengan alasan untuk biaya pembersihan tanah longsor.
Menurut Serda Fransisco musibah tanah longsor ini telah diketahui oleh pihak Pemerintah Desa dan sudah melaporkan kejadian tersebut ke Pemerintah Kecamatan untuk ditindaklanjuti proses penanganannya.
“Mudah-mudahan material longsor yang menutup jalan ini bisa segera mungkin disingkirkan sehingga masyarakat dapat menggunakan akses jalan ini dengan baik lancar dan aman” pungkasnya.
Rossa