Dalam Upacara Bendera Dandim 1618/TTU Tegaskan Netralitas TNI “Harga Mati”

Gentra News NTT-KEFAMENANU. Seluruh Parjurit Dan ASN Kodim 1618/TTU Melaksanakan Kegiatan Upacara Bendera Merah Putih Yang bertempat di Lapangan Upacara Makodim 1618/TTU Jl. A. Yani, Rt/Rw. 021/004, Kel. Kefamenanu Selatan, Kec. Kota Kefamenanu. Kab. TTU, Senin 22/01/2024.

Dalam sebuah upacara yang penuh kehikmatan, Dandim 1618/TTU, Letkol ARM Laode Irwan Halim S.I.P.,M.Tr.,(Han)., dengan tegas menyampaikan pesan-pesan krusial kepada seluruh prajurit Kodim 1618/TTU. Dalam sambutannya, Dandim menekankan pentingnya menjaga netralitas di bulan politik yang akan segera tiba.

“Dalam kegiatan upacara ini, saya ingin menyampaikan bahwa bulan depan kita akan memasuki bulan politik. Sudah banyak yang disampaikan dari komando atas terkait pentingnya menjaga netralitas, karena netralitas kita adalah harga mati,” ujar Dandim dengan penuh kewibawaan.

Dandim memberikan peringatan agar setiap prajurit tidak mudah terprovokasi dan terpancing oleh isu-isu hoaks yang mungkin muncul menjelang tahun pesta demokrasi. “Jangan mudah terprovokasi dan terpancing dengan isu hoaks karena kita memasuki tahun pesta demokrasi. Kita harus tetap fokus pada tugas kita sebagai penjaga keamanan dan netralitas,” tambahnya.

“Saya tekankan kepada seluruh prajurit Kodim 1618/TTU, berpintarlah bermedia sosial. Jangan terjebak dalam perang informasi yang tidak sehat,” imbuh Dandim sambil menegaskan pentingnya kecerdasan dalam bermedia sosial.

Dalam upaya menjaga solidaritas dan saling peduli, Dandim juga mengajak seluruh prajurit untuk saling mengingatkan dan peduli satu sama lain. Hal ini diharapkan dapat mencegah terjadinya situasi yang tidak diinginkan di internal Kodim 1618/TTU.

“Tetap jaga kesehatan dan faktor keamanan harus diutamakan. Saling mengingatkan dan peduli antarprajurit merupakan kunci utama untuk menciptakan lingkungan yang kondusif,” pesan Dandim dengan suara tegas.

Dandim menutup sambutannya dengan menegaskan bahwa netralitas adalah prinsip yang harus dijunjung tinggi dan dianggap sebagai harga mati oleh seluruh prajurit Kodim 1618/TTU. Pesan ini diharapkan menjadi landasan kuat dalam menghadapi dinamika politik yang semakin mendekat.
(PENDIM 1618/TTU).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *