Gentra News NTB – Dompu, Bertempat diruang Rapat Wakil Bupati Dompu berlangsung kegiatan Rapat Kordinasi Persiapan (Gelar Pasukan Apel Kesiapsiagaan Dalam Rangka Menghadapi Bencana Alam) Seperti Banjir, Angin Puting Beliung dan Tanah Longsor Tingkat Kabupaten Dompu Tahun 2023, Jum’at (01-12-2023) Pukul 14.25 Wita.
Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh,
Wakil Bupati Dompu H. Syahrul Parsan, ST., MT., Dandim 1614/Dompu Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati S.T., M.M., Pejabat Muspika Kabupaten Dompu dan Instansi pendukung lainya.
Sambutan Wakil Bupati Dompu H. Syahrul Parsan, ST., MT.,
Alhamdulillah pada sore hari ini kita kumpul dalam membahas tentang bencana alam apabila kami mendengar banjir kami tentunya menghubungi dulu Pak Camat setempat.
Terkaitan dengan spot bencana alam yang ada, apa sih masalahnya sebenarnya itu karena perilaku masyarakat itu sendiri yang tidak menaati aturan seperti,
Adanya pembangunan rumah disamping kali yang tidak memiliki surat ijinnya yang menghambat jalannya arus air dan ada yang bangun rumah disamping jembatan dipinggir jalan yang tentunya akan mengganggu kelancaran kendaraan yang melintas.
Dengan adanya seperti ini kami tidak ingin terjadi seperti halnya di Kelurahan Potu yang kami ambil tindakan pembongkaran, untuk itu pahami sebelum membuat sesuatu yang mengganggu kestabilan umum.
Begitu juga sebelum datangnya hujan kita harusnya terlebih dahulu membersihkan kali agar arus air bisa jalan dengan lancar dan tidak terhambat mengakibatkan tergenang serta meluap.
Yang perlu kita siapkan adalah mobil tanki pemadam air dan ini merupakan program perawatan yang menunjang terjadinya bencana yang perlu disiapkan adalah alat dan peralatan sebagai penunjang dan pendukung dalam pelaksanaan penanggulangan bencana tersebut.
Dan kami mengharapkan kepada semua pihak agar berpartisipasi di saat terjadinya bencana agar peralatannya harus ada sehingga peralatan yang perlu disiapkan bisa digunakan saat terjadinya bencana tersebut.
Arahan Dandim 1614/Dompu Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati S.T., M.M.,
Kami sudah jelaskan hal apa yang perlu saya sampaikan karena kami sudah pernah sampaikan dari segmentasi itu untuk menginput data atau standby yang sewaktu-waktu bisa dipanggil di posko terdekat yang terlatih bisa digerakkan atau dipanggil sebagai posko pusat namanya sehingga nanti dia akan bertanggung jawab dia juga yang menginput data-data apa yang seharusnya dimiliki atau digunakan oleh BPBD contoh Bapak terkendala masalah tangki jadi pihak lain bisa membantu.
Sehingga ketika suatu waktu dibutuhkan untuk pergerakan pasukan permasalahan yang tadi belum ada mungkin bisa digunakan, biasanya selain mulai hujan saya juga enggak tahu biasanya satu bulan ke depan berapa kali terjadinya bencana alam mudahan-mudahan tidak terjadi di Kabupaten Dompu ini seperti di Kabupaten-kabupaten lainnya.
Dan jangan lupa juga di bulan Februari, pada saat hajatan kalau terjadi sesuatu di lokasi pemilihan terjadi hujan banjir bersamaan Bagaimana proses pengurusannya segala macam permasalahan demikian menjadi permasalahan utama di mana bisa menggunakan komunikasi yang terhubung satu sama lain harusnya kita sudah punya HP yang terhubung satu sama lain.
Pada kondisinya biar gampang bisa juga kita gunakan nomor-nomor telepon yang ada sehingga memudahkan hubungan dengan orang-orang yang ditunjuk di saat kebetulan nanti pada suatu waktu dia diperintahkan kumpul di situ untuk mengembangkan informasi seperti itu karena kita mungkin belum saja mengalami kejadian mudah-mudahan tidak terjadi.
Kemudian kurang pemahaman seperti dibilang oleh Pak wakil Bupati, kurangnya pemahaman dalam tanggung jawab ketika di laporan yang hadir hanya TNI-POLRI saja dan yang lain tidak hadir mudahan-mudahan kedepannya masing-masing satu orang perwakilan dari setiap Instansi bisa hadir untuk bertanggung jawab didalam bencana alam saya yakin itu akan bisa menutup celah-celah yang tadinya tidak hadir, mungkin tinggal beberapa hari lagi dan masih ada waktu untuk bisa koordinasi lebih awal sehingga pada waktunya persiapan kita bisa maksimal, (Harap Dandim).
Penyampaian Kabag Ops Polres Dompu,
Persiapan apel nanti hari informasi awal yang kami terima bahwa akan dilaksanakan apel ke siapan tanggap bencana pada hari Selasa tanggal 5 Desember 2023 yang kami sampaikan bahwa ketika nanti dalam pelaksanaan apel mungkin sebaiknya kita tampilkan sarana persarana yang akan dipakai nantinya.
Kita berbicara masalah banjir mohon maaf kami sudah tidak di tengah kondisi umum kan jadi selalu setiap musim hujan sudah menyatakan yang menjadi hambatan kami yaitu pertama sarana kontak seperti yang di sampaikan oleh Bapak Dandim untuk kita saling komunikasi dengan pihak terkait.
Berikut untuk posko seperti yang disampaikan tadi bahwa harus ada posko yang suatu saat dihubungi mereka bisa segera menyampaikan informasi.
Kegiatan kita ke lokasi banjir untuk sebagai pengalaman kami bahwa sarana yang kami bawa ke lokasi sangat kurang memadai contoh cangkul nanti tidak ada yang hanya bermodalkan tangki airnya kalau hanya saja tidak maksimal jadi harus betul-betul di siapkan.
Relokasi untuk warga yang terkena musibah tentunya kita nggak bisa membiarkan mereka terjebak di situ mungkin nanti disiapkan dimana tempat yang mungkin terdekat sehingga warga tersebut bisa juga mengawasi barang-barangnya yang masih tersisa.
Penyampaian Kadis Sosial Kabupaten Dompu.
Terkait dengan kesiapan dinas sosial Kesiapan Logistik jika terjadi bencana skala kecil kita bisa siapkan sampai 50 Ton beras apabila terjadi bencana skala besar kita bisa memakai 100 ton beras cadangan pemerintah.
Kita siap membuka dapur umum 1 unit dengan anggaran sebesar 150 juta.
Berkaitan dengan SDM Kita sudah siap dengan anggota Tagana sebanyak 35 orang yang siap bergerak, (Terangnya).
Penyampaian dari Orari,
Kami dari Orari kalau di minta sudah 150 orang personil yang siap di gerakan.
Kami minta di buatkan posko agar ada kesiap-siagaan.
Penyampaian dari Kepala Kesbangpol Kabupaten Dompu.
Kami dalam hal ini kita juga terlibat dan kami selalu berkordinasi dengan pihak Kodim.
Maslahah PLN apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan kita akan segera hubungi.
Kaita dengan mobil tengki dan Pemadam sangat perlu karena lumpur sangat tebat di akibatkan di lokasi,
Beberapa hari ini sangat sering terjadinya hujan agar di siapkan barang-barang yang di perlukan.
Perlunya sosialisasi ke masyarakat tentang bangunan yang tidak berkaitan dengan atapnya yang sering terbawa angin.
Penyampaian dari Ketua Pramuka Kabupaten Dompu.
Berbicara tentang penanganan bencana kita di panggil maupun tidak kita berada di barisan terakhir, Kami memiliki kendala kita tidak memiliki alat-alat peralatan untuk membersihkan untuk itu mohon di siapkan.
Tanggapan dari Kepala BPBD.
Berkaitan dengan posko kalau berbicara sesuai SOP posko kita tidak memenuhi syarat persoalan pada biaya kita tidak bisa mengundang orang banyak kalau dananya kurang.
Tanggapan dari Wakil Bupati Dompu.
Kalau masalah anggaran agar di usulkan pengunaan anggaran yang ada harus sesuai prosedur kalau masalah dengan prosedur tidak bisa di cairkan berkaitan dengan posko apa saja bisa kita kurangi yang lain bahkan SPPD nya menjadi kurang.
Yang berkaitan dengan anggaran bencana bisa berubah di sesuaikan dengan skala bencana besar dan kecilnya.
Perlukan kebersamaan di kita catat mana yang terbaik dan itu yang kita ambil mudah-mudahan apa yang kita rencanakan bisa berjalan dengan baik.
Penyampaian dari Sekda Kabupaten Dompu.
Bahwa apel siaga akan di laksanakan pada tanggal 5 Desember 2023 pukul 08.00 Wita. Terkait memudahkan Kordinasi Komunikasi kita siapkan. Kita buat posko bencana yang berada di BPBD Kabupaten Dompu.
Untuk Kontak Person kita siap untuk memudahkan masyarakat melaporkan dan pelayanan siaga bencana 24 jam melalui PRC dan kita sebarkan di posko maupun Sosmed, (Terangnya sebagai penutup).
(Pendim1614)