Gentra News NTT-TTU, Pengibaran Bendera Merah Putih ukuran 8×12 meter di kibarkan 30 orang personel Kodim 1618 TTU yang
di pimpin langsung oleh Dandim 1618/TTU Letkol Arm Laode Irwan Halim
di Gunung Maol, Sabtu, 5/8/2023.
Kegiatan ini merupakan bagian memperingati hari jadi kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78.
Pengibaran bendera di puncak gunung adalah salah satu cara yang umum digunakan untuk memperingati Hari Ulang Tahun
Republik Indonesia (HUT RI) setiap tanggal 17 Agustus.
Awalnya, Personel Kodim TTU menyiapkan dua batang bambu masing masing panjang 15 meter sehingga total ketinggian tiang adalah 30 meter
kemudian bambu di sambung dan di ikat pada sebatang pohon penopang sebelum bendera raksasa di kibarkan.
Proses pengibaran pun cukup Dramatis, pasalnya terpaan angin yang kencang membuat Personel harus bertahan dan memegang
erat bendera, bambu dan tali pengibaran agar tidak lepas.
Pengibaran Bendera raksasa berlangsung hingga beberapa jam di karenakan sulitnya Medan di atas bukit yang tinggi
sekitar 450 meter di atas permukaan laut.
Namun berkat kerja sama atau gotong royong membuat pengibaran bendera raksasa di atas bukit Maol berlangsung dengan baik dan sukses.
Dandim TTU Letkol Arm Laode Irwan Halim menyampaikan, pengibaran bendera itu merupakan bentuk perjuangan TNI AD untuk memeriahkan HUT RI ke-78.
Pengibaran ini juga dia maknai untuk menumbuhkan rasa nasionalisme dan rasa bangga kepada para pejuang.
Hadir juga dalam pengibaran bendera raksasa itu Plh. Kasdim 1618/TTU, Mayor Inf Ngakan Made Marjana,
Plh. Pasi Intel Dim 1618/TTU Kapten Inf Agustinus Ahang, Danramil 1618-04/Bisel, Kapten Cba. Dominggus Atamani.
Rossa