Alor — Kalabahi —, Kodim 1622/Alor melaksanakan patroli pada Senin, 8 September 2025, dalam rangka menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah Kabupaten Alor. Patroli ini dipimpin langsung oleh Komandan Kodim 1622/Alor Letkol Czi Arya Darma, S.T., bersama personel Kodim dengan menyusuri sejumlah titik rawan pasca beredarnya surat edaran provokatif yang mengajak pemuda Wetabua untuk melakukan perang terbuka pada 14 September mendatang.
Rute patroli dimulai dari Makodim 1622/Alor, menuju Simpang Watatuku, Moru, Welai, Ruilak, Aikoli, hingga Kalabahi, kemudian dilanjutkan ke Air Kenari, Wetabua, Kantor Bupati Alor, dan kembali ke Makodim. Kehadiran personel TNI di jalur tersebut bertujuan memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat serta menangkal berkembangnya opini negatif terkait isu yang beredar.
Dalam arahannya di Wetabua, Dandim 1622/Alor menegaskan bahwa warga dilarang berkumpul secara berlebihan dan tidak diperbolehkan membawa senjata tajam. Hal ini disampaikan agar masyarakat tetap tenang, beraktivitas normal, serta tidak menimbulkan keresahan baru yang bisa mengganggu Kamtibmas.
Meski patroli berjalan aman dan lancar, petugas masih menemukan beberapa warga yang kedapatan membawa benda tajam dengan alasan untuk menjaga diri. Temuan ini menjadi perhatian serius, mengingat potensi konflik antarwarga bisa saja muncul jika senjata tajam terus dibawa dan digunakan di luar kendali.
Dandim 1622/Alor menegaskan bahwa patroli serupa akan terus dilakukan secara rutin guna mencegah terjadinya bentrokan antarwarga. TNI berkomitmen untuk selalu berada di tengah masyarakat, menjaga kondusifitas, serta memastikan keamanan di Kabupaten Alor tetap terpelihara.
(Pendim1622/Alor)