Gentra News NTT-SIKKA. Demi menjaga kemanan di wilayah Babinsa Koramil 04/Kewapante Kodim 1603/Sikka Serma La Ngkawea menghadiri undangan kegiatan Penyelesaian Kasus Masalah Penyerobotan Tanah Ledan Elat, di aula Kantor Desa Iantena, Kec. Kewapante, Kab. Sikka.
Yang turut hadir dalam kegiatan Kepala Desa Lantena bersama staf terkait, Ketua BPD Desa Iantena bersama anggota, Team Lembaga Adat Desa Iantena, Kadus Dobo, Ketua Rt/Rw Desa Iantena, Tomas, Linmas Desa Iantena serta masyarakat Desa Lantena.
Babinsa Desa Lantena Serma Langkwea mengatakan permasalahan sengketa lahan seperti ini sering terjadi di wilayah dan sangat rentan dengan terjadinya perselisihan yang dapat menimbulkan keributan baik itu kelompok maupun perorangan.
Untuk menghindari hal- hal yang tidak di inginkan terjadi di wilayah binaannya perlu adanya mediasi kedua belah pihak dengan difasilitasi dari pihak Pemerintahan Desa Lantena. “Seperti halnya yang terjadi saat ini, untuk itu saya hadir disini untuk mendampingi Kepala Desa dan warga yang bersengketa,” ujarnya saat dikonfirmasi.
Permasalahan penyerobotan tanah antara kedua belah pihak harus diselesaikan dengan cara mediasi karena kedua belah pihak bersikukuh klaim lahan tanah yang disengketakan tersebut. Untuk meredam adanya perselisihan, Babinsa turun langsung untuk membantu menyelesaikan permasalahan dengan cara mediasi.
Setelah dilakukan mediasi yang panjang akhirnya diambil kesepakatan untuk mediasi lanjutan dengan agenda rencana penyelesaian masalah penyerobotan tanah akan di lanjutkan 2 Minggu ke depan dan menunggu panggilan dr Pemerintahan Desa Lantena, serta di harapkan masing-masing pihak dapat hadir dengan kepala dingin dan menghadirkan dgn saksi.
Ucapan terima kasih kepada Babinsa yang telah mendampingi warga yang bersengketa, sehingga permasalahan bisa terselesaikan dengan damai.
(PENDIM 1603/SIKKA)

