
Gentra News NTT – KODIM 1605/BELU, Satgas TMMD ke 121 Kodim 1605/Belu gandeng gandeng Badan Kesatuan Kebangsaan dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Malaka memberikan materi wawasan kebangsaan kepada masyarakat Desa Tniumanu, Kecamatan Laenmanen, Kabupaten Malaka NTT, Senin (29/7/2024).
Sosialisasi atau penyuluhan materi wawasan kebangsaan ini merupakan salah satu kegiatan non fisik pada pelaksanaan TMMD ke 121 Kodim 1605/Belu yahh berlangsung di wilayah Kabupaten Malaka.
Hadir sebagai pemateri dalam kegiatan tersebut Staf Bidang Politik Dalam Negeri Kesbangpol Kabupaten Malaka Beatus Seran S.IP dan Staf Bidang Ormas Kesbangpol Kabupaten Malaka Yustinus UUn Andi S.IP MA.
Dalam pemaparan materi wawasan kebangsaan tersebut disampaikan terkait tantangan kebangsaan yang dihadapi bangsa saat ini baik dari internal dan eksternal sesuai dengan TAP MPR No. VI Tahun 2001 tentang Etika Kehidupan Berbangsa.
Tantangan kebangsaan secara internal diantaranya masih lemahnya penghayatan dan pengamalan agama serta munculnya pemahaman terhadap ajaran agama yang keliru dan sempit, pengabaian terhadap kepentingan daerah serta timbulnya fanatisme kedaerahan.
Selain itu kurang berkembangnya pemahaman dan penghargaan atas kebhinnekaan dan kemajemukan dan kurangnya keteladanan dalam sikap dan perilaku sebagian pemimpin dan tokoh bangsa, serta tidak berjalannya penegakan hukum secara optimal.
Sementara itu tantangan eksternal diantaranya pengaruh globalisasi kehidupan yang semakin meluas dan persaingan antar bangsa yang semakin tajam serta makin kuatnya intensitas intervensi kekuatan global dalam perumusan kebijakan nasional.
Masyarakat diminta harus benar-benar memahami bahwa kedudukan Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara harus dapat dimaknai sebagai sistem kehidupan nasional yang meliputi aspek etika/moral, politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan dalam rangka mencapai tujuan dan cita-cita bangsa yang berlandaskan dasar negara yakni UUD 1945 sebagai hukum dasar negara.
Oleh karena itu empat pilar kebangsaan yakni Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika. Harus kokoh, karena berfungsi sebagai penangkal gangguan dan ancaman yang mengintai baik dari segi internal ataupun eksternal. PendimBelu
- BOLA
- Food
- Gadgets
- Gosip
- Inspirations
- KEJATI
- KEMENKUMHAM
- KODAM 1/ BUKIT BARISAN
- Kodam IV/Diponegoro
- Kodam IX / Udayana
- Kodim badung
- Kodim Buleleng
- Kodim ende
- Kodim Gianyar
- Kodim Jembrana
- kodim sumbawa barat
- Kodim Tabanan
- Kodim TTU
- Korem 161/Wira Sakti
- Korem 162/Wira Bhakti
- Korem 163/Wira Satya
- KRIMINAL
- LIFESTYLE
- Pemda Alor
- PEMDA BADUNG
- PEMDA BULELENG
- Pemda Ende
- PEMDA JEMBRANA
- PEMDA KARANGASEM
- PEMDA KLUNGKUNG
- Pemda Kupang
- Pemda Lombok Tengah NTB
- PEMDA TABANAN
- PERISTIWA
- POLDA BALI
- Polda Jatim
- POLDA NTB
- POLDA NTT
- Polres badung
- Polres Ende
- Polres Karangasem
- Polres Kupang
- Polres Lombok Timur
- polres lombok utara
- Polres Malang
- Polres Tabanan
- Polresta Denpasar
- Polresta Kupang Kota
- POLRI
- PROVINSI BALI
- Reviews
- Software
- TECH
- Technology
- TNI AD
- TNI AL
- TNI AU
- Travel
- TREN NEWS
- Trends
- Yonif 741/GN
- Yoniv 741