Gaya Hidup Frugal Living Ala Mark Zurckerberg, Anti Boros

Gaya hidup frugal living saat ini kian digandrungi, terutama di kalangan anak muda. Pada dasarnya, frugal living ini berkaitan dengan pola hidup yang hemat. Namun bukan berarti pelit. Dengan berhemat, maka kondisi finansial bisa lebih stabil.

Gaya Hidup Frugal Living Ala Marck Zuckerberg

Frugal living sebenarnya berupa gaya hidup yang mengutamakan kesadaran ketika ingin mengeluarkan uang. Dengan demikian, seseorang bisa lebih berhati-hati dan bijak terkait pengeluaran.

Pengeluaran hanya di lakukan apabila memang membutuhkan barang atau layanan yang di tuju saja. Namun hal tersebut tak terbatas dengan nilai atau harganya. Meski barangnya memiliki banderolan harga mahal, namun tetap di beli asalkan memang di butuhkan dan berkualitas.

Gaya hidup yang satu ini tak hanya mencuri perhatian masyarakat kelas menengah ke bawah saja, melainkan juga kalangan atas. Hal ini terlihat dari banyaknya tokoh kaya dan berpengaruh yang turut menerapkan frugal living. Adapun salah satunya ialah Marck Zuckerberg.

Siapa yang tak mengenal Marck Zuckerberg? Penemu sekaligus pemilik media sosial Facebook ini memiliki omset kekayaan yang melimpah. Terlebih lagi mengingat pengguna Facebook yang semakin bertambah setiap harinya. Lantas seperti apa cara menjalani kehidupan dengan konsep frugal living?

Gaya hidup seperti halnya yang di jalani oleh Marck Zuckerberg ini bisa Anda terapkan dengan rutin mencatat tiap pengeluaran. Dengan senantiasa mencatatnya, maka Anda bisa lebih baik dalam berhemat kedepannya. Anda akan lebih suka membeli barang sesuai kebutuhan daripada keinginan semata.

Selain itu, Anda juga bisa mengutamakan menabung. Bisa menabung dalam bentuk uang, aset investasi, maupun hal lainnya. Menabung sama saja telah merencanakan langkah masa depan.

Jangan lupa pula untuk menentukan skala prioritas. Hal ini bisa mencegah Anda dari kebiasaan membeli barang yang tak perlu. Di samping itu, Anda juga jangan merasa gengsi untuk memanfaatkan promo. Promo bisa membuat pengeluaran jadi lebih irit.

Perlu Anda pahami bahwa gaya hidup frugal living berbeda dengan pelit. Jika pelit, cenderung tak membeli barang meski memiliki uang lebih dan sangat membutuhkannya. Ketika membeli pun lebih memilih barang yang murahan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *