Gelar Deklarasi Pemilu Damai 2024, Dandim 1611/Badung Tekankan Komitmen Jaga Persatuan dan Kesatuan

Gentra News Bali – DENPASAR – Memasuki tahapan Pemilu, Dandim 1611/Badung Kolonel Arh Teguh Waluyo.S.I.P menggelar Forum Silaturahmi Kamtibmas (FSK) dan Deklarasi Pemilu Damai tahun 2024 bertempat di Aula Makodim 1611/Badung jln. Sugianyar nomor 6 Ds. Dauh Puri Kangin Kec. Denpasar Barat, Kota Denpasar, Senin (13/11/2023).
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak penting, seperti Ketua DPRD Kota Denpasar, Ketua DPRD, Kapolresta Denpasar, Kapolres Badung, Kapolres Bandara Ngurah Rai, Kajari Denpasar, Kajari Kab. Badung, Kakesbangpol Kota Denpasar, Ketua Pengadilan Negeri Denpasar, Katua Bawaslu Kota Denpasar, Katua KPU Kota Denpasar, Ketua Majelis Desa Adat Pekraman Denpasar, Ketua Majelis Desa Adat Pekraman Kab. Badung, Ketua PWI Kota Denpasar, Katua DPC Partai-partai yang lolos Pemilu 2024 Kota Denpasar, Ketua DPC Partai-partai yang lolos Pemilu 2024 Kab. Badung.

Dalam sambutannya, Dandim 1611/Badung Kolonel Arh Teguh Waluyo.S.I.P menyampaikan pentingnya Pemilu sebagai fondasi demokrasi di Indonesia sehingga disamping tugas dan tanggung jawabnya sebagai aparat keamanan, tetap menjaga tindakan-tindakan maupun ujaran yang dapat merugikan kepentingan bangsa dan negara yang akhirnya berdampak buruk terhadap pesta demokrasi. Seluruh prajurit TNI juga sudah memahami dengan baik, bahwa TNI akan selalu menjunjung tinggi komitmen netralitasnya dalam menghadapi tahun politik pada Pemilu 2024.
“Indonesia adalah negara demokrasi di mana pemilihan kepala negara dipilih oleh masyarakat melalui pemilu. Dalam rangka pengamanan Pemilu 2024,.”terang Dandim

Oleh karena itu, TNI berkomitmen untuk bekerja sama dengan semua pemangku kepentingan, termasuk Forkopimda, Bawaslu, partai politik, dan tokoh agama, untuk menciptakan pemilu yang aman dan damai upaya tersebut juga untuk menanggulangi berita palsu (hoax) yang bisa mengganggu keamanan dan ketertiban selama pemilu.

Dandim Badung juga memberikan pesan kepada KPU (Komisi Pemilihan Umum) dan Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) agar bekerja secara profesional dan proporsional dalam mengawal pemilu 2024 sehingga dapat berjalan aman dan tertib.

“TNI menjunjung tinggi netralitas, dengan demikian TNI bisa tetap menjaga profesionalisme dan dedikasi dalam menjalankan tugas-tugas kamtibmas yang berkaitan dengan pengamanan pemilu.” tambahnya.

“Kami mengajak semua pihak untuk bekerja bersama-sama demi suksesnya Pemilu 2024 di Bali.” tutupnya.

(Oka/PB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *