Gelar Upacara Bendera Tujuh Belasan, Dandim 1623/Karangasem Bacakan Amanat Kasad

Gentra news Bali – Komandan Kodim 1623/Karangasem Letkol Czi. Ryan Yustian, SE.,M.Han, memimpin langsung pelaksanaan upacara bendera tujuh belasan, bertempat di Lapangan Apel Makodim 1623/Karangasem, Jl. Sudirman, Link. Janggapati, Kel. Subagan, Kec/Kab.Karangasem, Senin (17/10/24)

Upacara bendera tujuh belasan bulan Oktober 2022 ini, diikuti oleh anggota Kodim 1623/Karangasem yang terdiri dari Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS jajaran Kodim 1623/Karangasem.

Dalam amanatnya, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E.,M.Si. yang dibacakan oleh Dandim 1623/Karangasem menyampaikan “Para Perwira, Bintara dan Tamtama, serta segenap Pegawai Negeri Sipil TNI yang saya cintai dan saya banggakan, Puji dan syukur marilah kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, Allah Subhanahu Wa Ta’ala, atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga pada hari ini kita masih diberikan kekuatan dan kemampuan untuk mengikuti Upacara Bendera tujuh belasan bulan Oktober tahun 2024, dalam keadaan sehat walafiat”

“Peserta upacara yang saya cintai dan saya banggakan, Kita telah melaksanakan peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 Tentara Nasional Indonesia Tahun 2024 dengan tertib, lancar. Puncak peringatan Hari Ulang Tahun TNI kali ini dilaksanakan pada tanggal 5 Oktober 2024 di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, yang dihadiri oleh ratusan ribu warga masyarakat. Kehadiran masyarakat secara sukarela pada acara tersebut membuktikan kuatnya hubungan historis dan emosional antara TNI dengan rakyat. Karena rakyat adalah ibu kandung TNI, dan jati diri TNI sebagai Tentara Rakyat tidak akan pernah berubah”

“Dalam waktu dekat, kita akan memiliki dua agenda politik nasional yang sangat menentukan kewibawaan pemerintah dan keberlanjutan pembangunan, pada tanggal 20 Oktober ini akan dilaksanakan suksesi kepemimpinan nasional, berupa Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih. TNI bersama Polri serta semua komponen masyarakat berkomitmen untuk mengamankan jalannya pelantikan tersebut dengan menjaga stabilitas serta memastikan proses transisi pemerintahan berjalan dengan tertib dan lancar” yang kedua, pada bulan November akan dilaksanakan Pemilihan Kepala Daerah Serentak di 37 Provinsi dan 508 Kabupaten/Kota. Saya ingatkan kembali bahwa TNI harus netral. Komitmen Netralitas TNI merupakan wujud nyata bahwa TNI tidak ingin kembali ke ranah politik praktis. Namun demikian, tugas TNI dalam Pilkada Serentak harus kalian mengerti dan pahami, yaitu membantu Pemerintah dalam penyelenggaraan Pilkada Serentak dan membantu Polri dalam pengamanan setiap tahapannya”

Di akhir amanat Panglima TNI menekankan Pertama, Tingkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral pengabdian kepada bangsa dan negara, Kedua, Jaga soliditas dan kekompakan TNI dengan meningkatkan jiwa korsa dan kepedulian antar prajurit, Ketiga, Tingkatkan kemampuan deteksi dini dan cegah dini terhadap setiap potensi kerawanan dan ancaman guna menjamin terciptanya stabilitas nasional, dan, Keempat, Perkuat hubungan TNI dengan rakyat karena Kemanunggalan TNi-Rakyat pada hakekatnya adalah kekuatan pertahanan nasional dalam menghadapi berbagai ancaman.

Rossa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *