Jumat Churhat Polres Bangli sasar Tokoh Masyarakat Desa Kayubihi.

Gentra News Bali – Polda Bali, Polres Bangli.
Pada hari Jumat tanggal 15 Maret 2024,pukul 09.30 s/d 11.00 wita, bertempat di gedung perpustakaan Desa Adat Kayubihi, Desa Kayubihi, Kec/Kab. Bangli telah dilaksanakan kegiatan Jumat Curhat oleh Kapolres Bangli yang diwakili Kabag Ops Polres Bangli Kompol Dewa Gede Oka, S.Sos., Sh., Mh bersama tokoh masyarakat dan tokoh adat sepedesaan kayubihi.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kabag ops Polres Bangli Kompol I Dewa Gede Oka S.Sos,S.H.,MH, Kapolsek Bangli Kompol I Made Dwi Puja R. S. H., M. H, Kasat Reskrim AKP Ngakan Gede Yuana Putra S. H., M. H, Kasat Lantas AKP Made Arie Tara Kumalasari S. T. K, Kasat Binmas Polres Bangli
AKP I Wayan Wista, KBO Sat Binmas Polres Bangli IPDA I Nyoman Wina, Kanit Kamsa Ipda I Nengah Telaga, Kanit Bhabinkamtibmas Sat Binmas Polres Bangli, Babinkamtibmas desa Kayubihi Bripka I Gede Artawan, Perbekel Desa Kayubihi I Wayan Suganda S.H.,
Tokoh masyarakat yang berjumlah kurang lebih 20 orang.

Acara dibuka oleh Kasat Binmas Polres Bangli AKP I Wayan Wista diawali ucapan terima kasih kepada hadirin yg sudah menyempatkan waktunya untuk melaksanakan acara tatap muka dengan tema jumat curhat.

Kabag Ops Polres Bangli Kompol Dewa Gede Oka, S.Sos., Sh., Mh menyampaikan terlebih dahulu memperkenalkan diri, selanjutnya kabag ops menyampaikan ucapan terimakasih dari pimpinan polri kepada para tokoh masyarakat karena atas kerjasama semua unsur pemilu serentak 2024 sudah dapat berjalan dengan tertib, aman dan lancar.

Selanjutnya dari pihak polres Bangli turun langsung kepada masyarakat untuk Churhat masyatakat terhadap pelayanan kepolisian untuk perbaikan pelayanan polri kedepan sehingga polri mampu memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyatakat., “jelas Kompol Dewa Oka.

Kepala Desa Kayubihi I Wayan Suganda S. H. Menyampaikan bahwa pelayanan kepolisian Polres Bangli selama ini sudah sangat baik,
Bendesa adat Kayubihi myampaikam ucapan terimakasih atas kehadiran bapak Kabag Ops polres Bangli dan rombongan untuk berkunjung dan memberikan perhatian kepada masyarakat di desa adat Kayubihi, mohon agar egen-agen penyalur tenaga kerja ke luar negeri ditertibkan, “ucapnya

Kasatbinmas menyampaiakn saat ini pihak kepolisian sedang melaksanakan ops keselamatan agung yang sasarannya edukasi kepada masyarakat guna mencegah terjadinya laka lantas dan Cipkon Agung yang sasarannya penduduk pendatang .

Dari ari tokoh masyarakat Kadus Kayubihi menyampaikan permasalahan anak-anak sekolah Smp dan SMA yang mengendarai kendaraan yang kurang memperhatikan keselamatan agar pihak kepolisian bisa lebih sering memberikan pembinaan tentang tertib berlalulintas.

Tanggapan kasat lantas Polres Bangli Kompol Tara Arie K bahwa kegiatan pembinaan tertib berlalu lintas sudah dilaksanakan oleh pihak kepolisian bukan hanya oleh satlantas selaku liding sektornya tetapi juga dilaksanakan oleh fungsi pembinaan sat binmas polres bangli maupun Polsek Bangli, namun memang kita menyadari usia anak anak smp dan sma itu masih labil sangat mudah terpengaruh oleh lingkungannya atau komunitasnya, sehingga kadang-kadang tidak bisa memikirkan resiko dari perbuatannya, sesuai aturan bahwa anak- anak yang belum berusia 17 tahun tidak boleh mengendarai kendaraan namun kami menyadari karena adanya keterbatasan dari orang tua umtuk mengantar anaknya ke sekolah dan juga kurangnya angkot sehingga kami maklumi untuk mengendarai sepeda motor khusus untuk datang ke sekolah dan berpakaian sekolah. Diluar itu kami tidak bisa mentolelir pelanggarannya. “jelas Akp Tara

Bendesa adat kayubihi menyampaikan bahwa banyak warga yang berniat bekerja ke luar negeri kena tipu dari agen-agen tenaga kerja yang nakal, dimohon pihak kepolisian menertibkan agen-agen yang tidak resmi yang bertujuan untuk mencari keuntungan dengan cara menipu tenanga kerja.

Sebelum mengakhiri Jumat Churhat Kasat Reskrim Akp Ngk Eka Yuana menanggapi pertanyaan bendesa adat kayubihi, menyampaikan memang ada terjadi human tracfiking perdagangan orang yang berkedok pengiriman tenaga kerja, namun kami mengharapkan korbannya agar mau melaporkan ke pihak kepolisian sehingga kami bisa melalukan upaya hukum terhadap agen2 yang melakukan pelanggaran hukum. “
tutup Akp Ngk Yuana diakhiri dengan foto bersama serta ucapan terimakasih. (Hms)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *