Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono Hadiri Peringatan Isra Mir’aj.

Gentra News Bali – Mangupura – Kepala Kepolisian Resor Badung hadiri peringatan Isra Mir’aj Nabi Muhammad SAW 27 Rajab 1445 Hijriyah yang dilaksanakan di Aula Polres Badung Jl. Kebo Iwa No. 1 Mengwitani Kec. Mengwi Kabupaten Badung, Bali. Sabtu (10/02) pukul 10.00 Wita.

“Terima kasih kepada Pak Ustad KH. Yusuf Anies, telah berkenan hadir di Polres Badung untuk memberikan tauziah kepada personil Polres Badung yang beragama Islam, terima kasih juga kepada rekan-rekan personil telah hadir dalam rangka memperingati Isra’ Mi’raj di Polres Badung. Dengan memperingati Isra Mi’raj ini diharapkan dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT, dan meneladani perjuangan dan sifat Nabi Muhammad SAW dalam pelaksanaan tugas pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara, terlebih saat ini kita melaksanakan pengamanan Pemilu 2024.” Ungkap AKBP Teguh Priyo Wasono mengawali sambutannya yang dihadiri oleh Kasatresnarkoba AKP Muhamad Taufik Effendi, S.H., M.H. beserta personil Polres Badung yang beragama islam.

Drs. K.H. Yunus Anies, S.H. selaku rohaniawan muslim menjelaskan bahwa tujuan dari Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW diperingati setiap tahun adalah menjadikan sosok Nabi Muhammad SAW sebagai suri tauladan bagi umat Islam dalam menjalani segala aktifitas kehidupan sehari-hari. Kaitannya dengan pelaksanaan tugas Polri Presisi dalam mengawal Pemilu agar berlangsung dengan damai dianjurkan kepada anggota Polri yang beragama islam untuk membaca Surat Al Insyirah dengan maksud dan tujuan mendapat ridho dari Allah SWT sehingga mendapatkan kemudahan-kemudahan dalam menjalankan tugas sebagai anggota Polri.

Menurut Haji Anies (sapaan akrabnya), juga menjelaskan peristiwa Isra’ Mi’raj dibagi ke dalam dua bagian, yakni Isra’ dan Mi’raj, dimana Isra’ berarti perjalanan Nabi Muhammad SAW yang dimulai dari Al Masjidil Haram di Mekah hingga ke Al Masjidil Aqsha di Yerusalem. Sedangkan Mi’raj berarti perjalanan Nabi Muhammad SAW naik dari Al Masjidil Aqsha Sidratul Muntaha atau langit tertinggi.

“Perisitiwa tersebut menjadi sejarah awal umat muslim untuk menunaikan ibadah sholat wajib sebanyak 5 kali dalam sehari dengan 17 rakaat yang dibagi menjadi sholat subuh 2 raka’at, sholat dhuhur 4 raka’at, sholat ashar 4 raka’at, sholat maghrib 3 raka’at, dan sholat isya 4 raka’at.” pungkasnya yang dilanjutkan dengan doa bersama.

rossa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *