Gentra News NTB – Sumbawa, Koramil 1607-04/Alas melaksanakan pengamanan kegiatan pawai dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional di wilayah Kecamatan Alas, Selasa (22/10/2024).
Kegiatan ini melibatkan berbagai pondok pesantren di wilayah zona barat, yaitu Pondok Pesantren Rohmatanlilalamin Alas Barat, Pondok Pesantren Modern Al Hikmah Utan, Pondok Pesantren Nurhamza Wadi Jerongko, Pondok Pesantren Nurul Yasin NW Buer, dan Pondok Pesantren Al-Madinah Labuh Alas. Sebanyak 34 peserta pawai turut serta dalam acara ini.
Rute pawai dimulai dari Lapangan Sport Center Dusun Krato, Desa Kalimango, dan berakhir kembali di lapangan yang sama. Kegiatan ini menjadi momentum kebersamaan dan semangat dalam memperingati kontribusi besar para santri terhadap bangsa.
Pelepasan pawai santri dilakukan oleh Ketua Panitia bersama unsur Forkopimcam Kecamatan Alas. Kegiatan ini berjalan dengan tertib dan lancar, di bawah pengamanan ketat dari aparat keamanan, termasuk personel TNI dari Koramil 1607-04/Alas serta dukungan dari Polsek Alas, yang turut serta menjaga ketertiban dan kelancaran acara.
Danramil 1607-04/Alas, Kapten Inf Triono Budi Waskito menuturkan, “Pengamanan ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk mendukung kegiatan masyarakat, khususnya dalam momentum penting seperti peringatan Hari Santri Nasional. Kami berupaya memastikan seluruh rangkaian acara berjalan dengan aman, tertib, dan lancar sehingga para peserta pawai dapat mengikuti kegiatan dengan tenang dan nyaman.”
Danramil juga menambahkan bahwa sinergi antara TNI, Polri, dan masyarakat menjadi kunci kesuksesan acara ini, di mana semua pihak bekerja sama dalam menjaga keamanan dan kelancaran kegiatan hingga selesai.
Danramil 1607-04/Alas, Kapten Inf Triono Budi Waskito, menyampaikan harapannya agar peringatan Hari Santri Nasional ini tidak hanya menjadi simbol, tetapi juga mampu menumbuhkan semangat kebersamaan, keimanan, dan kecintaan para santri terhadap bangsa dan negara.
Kapten Inf Triono berharap agar para santri terus berperan aktif dalam menjaga persatuan serta berkontribusi dalam pembangunan daerah, dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan kebangsaan. “Semoga ke depan, kegiatan seperti ini bisa terus memupuk solidaritas dan semangat juang para generasi muda untuk Indonesia yang lebih baik,” tutupnya.
(Pendim Sumbawa).