Laksanakan Pengamanan Mepeed, Babinsa Bunga Mekar Bersinergi Bersama Bhabinkamtibmas Dan Pecalang

Klungkung,- Ratusan warga Banjar Adat Pikat, Desa Adat Bunga Mekar, Nusa Penida, Klungkung tampal begitu semangat dan antusias menggelar tradisi mepeed dalam rangkaian upacara ngaben massal, Rabu ( 27/08/25 ).

Ditengah antusiasme ratusan warga, terlihat pula aparat Babinsa, Bhabinkamtibmas dan para pecalang begitu sigap untuk memberikan pengawalan dan pengamanan demi keamanan dan kelancaran tradisi mepeed tersebut.

Pagi ini ratusan warga Banjar Adat Pikat tumpah ruah dan begitu antusias melaksanakan tradisi mepeed rangkaian upacara ngaben massal,”ucap Babinsa Bunga Mekar Serka Ketut Suantara.

Menurut Babinsa jajaran Koramil 1610-04/Nusa Penida ini, puncak upacara ngaben massal akan digelar esok hari 28 Agustus 2025 dengan sawe yang akan diupacarai jumlah 30,”ujarnya.

Dalam rangka memastikan keamanan, ketertiban serta kelancaran rangkaian tradisi mepeed ini, dirinya bersama Bhabinkamtibmas dan para pecalang melaksanakan pengamanan bersama,”jelasnya.

Kita hadir untuk melaksanakan pengawasan seluruh jalannya prosesi mepeed serta menjaga ketertuban dan kelancaran arus lalu lintas, agar masyarakat yang melaksanakan upacara maupun pengguna jalan lainnya mendapat keamanan dan kenyamanan,”imbuhnya.

Sementara itu, dikonfirmasi terpisah Danramil 1610-04/Nusa Penida Mayor Inf Suparno Hadi membenarkan adanya pelibatan Babinsa jajarannya dalam mengamankan tradisi mepeed di Desa Bunga Mekar.

Hadir dan berkontribusi dalam berbagai kegiatan di wilayah binaan sudah menjadi tugas dan tanggungjawab Babinsa sebagai Bintara Pembina Desa,”ucapnya.

Menurut Danramil, sebagai garda terdepan TNI AD di tingkat desa, keberadaan Babinsa harus mampu memberikan warna dan dampak positif, baik dalam kemajuan wilayah, kesejahteraan masyarakat maupun memastikan kondusifitas Kamtibmas wilayah binan,’lanjutnya.

Seperti halnya kali ini, kehadiran Babinsa jajaranya ini tidak hanya menjadi bukti nyata dedikasi dan pelayanan aparat kewilayahan bagi masyarakat semata, namun ini juga menjadi bagian dari dukungan pihaknya akan kelestarian adat, budaya dan tradisi lokal,”pungkasnya. ( pendim 1610/Klungkung ).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *