Mayjen TNI Piek Budiyakto Pastikan Proyek Pipanisasi Brigif 21/Komodo Hampir Rampung

Kupang – Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budiyakto, S.H., M.H., didampingi Komandan Korem 161/Wira Sakti Kolonel Inf. Hendro Cahyono, Asisten Kasdam IX/Udayana, Danbrigif 21/Komodo, serta jajaran, meninjau pelaksanaan program pipanisasi dan bertatap muka dengan masyarakat di depan Mako Brigif 21/Komodo, Jln. Benboi, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, Desa Naunu, Selasa (12/08/2025).

Kegiatan ini juga dirangkai dengan pembagian paket sembako kepada masyarakat sebagai wujud kepedulian TNI terhadap kesejahteraan warga. Peninjauan dilakukan untuk memastikan proyek pipanisasi di lingkungan Mako Brigif 21/Komodo berjalan optimal dan mendekati rampung.

Dalam sambutannya, Pangdam IX/Udayana menyampaikan apresiasi kepada Danbrigif 21/Komodo yang telah menginisiasi koordinasi dengan Bupati Kupang untuk membantu pelaksanaan pipanisasi, serta melaporkan kepada komando atas untuk mendapatkan dukungan pembangunan bak penampungan air. “Hari ini kita bisa melihat prosesnya hampir mencapai 100 persen. Saya berharap air yang sudah mengalir ini dimanfaatkan dengan baik, jangan boros, sehingga dapat mencukupi kebutuhan prajurit, keluarga, dan masyarakat sekitar. Prioritaskan untuk kebutuhan manusia, bukan untuk mencuci kendaraan,” tegas Pangdam.

Ketua RW 20 Desa Naunu, Paulus Malelak, mewakili warga RT 49, RT 50, dan masyarakat sekitar, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam. “Bantuan pipanisasi ini sangat luar biasa bagi kami yang selama ini kekurangan air. Atas nama masyarakat, saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bapak Pangdam IX/Udayana. Doa kami, kiranya Tuhan membalas kebaikan Bapak dalam tugas dan pengabdian sebagai TNI,” ujarnya penuh haru.

Rombongan Pangdam IX/Udayana turut didampingi Dandim 1604/Kupang, Danbrigif 21/Komodo, Kasbrigif, Danyon Armed 20/BY, Danyon Arhanud 9/AWJ, Dirut PDAM Kabupaten Kupang beserta staf, dan disambut sekitar 50 warga Desa Naunu yang hadir langsung di lokasi.

Program pipanisasi ini diharapkan menjadi solusi berkelanjutan bagi ketersediaan air bersih, baik untuk prajurit TNI maupun masyarakat setempat, sekaligus memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *