Panen Raya Ciherang di Subak Rete Gerokgak: Babinsa Gerokgak Jamin Ketahanan Pangan Mandiri Petani

Gerokgak – Bintara Pembina Desa (Babinsa) Gerokgak kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung program pemerintah di sektor Ketahanan Pangan (Hanpangan). Tepat pada hari Senin, 20 Oktober 2025, suasana pagi di lahan persawahan Subak Rete, Desa Gerokgak, diselimuti semangat panen yang penuh harapan.

Dimulai pukul 08.00 Wita, Babinsa Gerokgak hadir langsung di tengah sawah untuk melaksanakan kegiatan pendampingan dan pemantauan panen padi. Kehadiran personel TNI AD ini bukan sekadar formalitas, melainkan wujud nyata sinergi antara aparat teritorial dengan masyarakat petani dalam menjaga ketersediaan pangan di tingkat desa.

Lahan yang menjadi fokus pemantauan panen kali ini adalah milik Bapak Wayan Pageh, seorang petani gigih berusia 55 tahun yang beralamat di Banjar Dinas Taman Sari, Desa Gerokgak. Dengan luas lahan mencapai 50 are (0,5 hektar), panen yang dilakukan ini melibatkan varietas unggulan, yaitu Padi Ciherang. Padi Ciherang dikenal luas oleh petani karena kualitas berasnya yang baik, pulen, serta daya adaptasinya yang tinggi terhadap kondisi lahan.

Dalam kegiatan yang berlangsung hangat dan penuh keakraban, Babinsa Gerokgak bersama Bapak Wayan Pageh memantau langsung proses panen. Kehadiran Babinsa bertujuan untuk memastikan seluruh tahapan panen berjalan lancar, memberikan motivasi kepada petani, sekaligus mengawal data hasil panen demi akurasi laporan ketahanan pangan di wilayah binaannya.

Bapak Wayan Pageh, sebagai pemilik lahan, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas pendampingan yang diberikan oleh Babinsa.

“Kami sangat terbantu dengan kehadiran Bapak Babinsa. Beliau selalu ada mendampingi kami, tidak hanya saat panen, tapi juga sejak masa tanam. Ini sungguh menambah semangat kami para petani,” ujar Bapak Wayan Pageh di sela-sela kegiatan panen.

Ia juga menambahkan keterangan penting terkait hasil panennya kali ini. “Hasil panen padi Ciherang di lahan 50 are ini sepenuhnya akan kami konsumsi sendiri. Ini adalah stok untuk kebutuhan pangan keluarga kami selama beberapa waktu ke depan,” jelas Bapak Wayan Pageh.

Keterangan dari pemilik lahan ini menegaskan keberhasilan upaya swasembada pangan skala rumah tangga yang menjadi fondasi kuat dari Ketahanan Pangan Nasional. Babinsa Gerokgak dalam kesempatan tersebut menyatakan bahwa pendampingan Hanpangan, mulai dari penanaman hingga panen, merupakan tugas pokok TNI dalam mendukung pemerintah untuk mencapai kedaulatan pangan.

“Peran Babinsa adalah terus mendampingi dan memotivasi petani. Kita memastikan bahwa masyarakat kita memiliki stok pangan yang cukup. Jika hasil panen digunakan untuk konsumsi sendiri, ini adalah indikasi positif bahwa ketahanan pangan di tingkat keluarga Bapak Wayan Pageh dan masyarakat Desa Gerokgak umumnya, dalam kondisi aman dan mandiri,” tegas Babinsa.

Kegiatan pendampingan panen padi Ciherang di Subak Rete Gerokgak ini diharapkan dapat menjadi contoh sinergi yang harmonis dan efektif antara aparat kewilayahan dengan masyarakat dalam mewujudkan stabilitas pangan. Babinsa Gerokgak berkomitmen untuk terus aktif mendampingi para petani, memastikan setiap tahapan pertanian berjalan optimal, dan bersama-sama menjaga agar Desa Gerokgak tetap menjadi lumbung pangan yang produktif.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *