Gentra News NTT-KODIM 1605/BELU
Kejadian bencana alam amblasnya jalan sabuk merah perbatasan RI – RDTL di Desa Alas Selatan, Kecamatan Kobalima Timur, Kabupaten Malaka pada Senin 3 Juli 2023 lalu telah menghambat kelancaran lalulintas kendaraan di wilayah Kecamatan Kobalima Timur.
Meskipun ada upaya darurat dengan cara menimbun patahan jalan yang amblas, namun tetap saja harus selalu di perbarui karena pergerakan tanah yang amblas terus bertambah seiring dengan intensitas curah hujan yang terus menerus melanda wilayah itu. Sementara material yang di butuhkan tidak dapat mendukung karena kondisi air di sungai Babulu masih relatif deras.
Meskipun demikian anggota Koramil 1605-05/Kobalima bersama warga masyarakat sekitar tetap berupaya menambah timbunan
dengan material bekas longsoran untuk membuat akses jalan sehingga dapat di lalui kendaraan bermotor.
“Kondisi jalan amblas ini harus terus di pantau perkembangannya karena berpotensi terjadi longsor yg lebih besar
” ucap Mayor Kav Yatman kepada media, Selasa (4/7/2023).
Danramil 1605-05/Kobalima itu mengutarakan, sejak terjadinya jalan amblas tersebut Ia langsung mengerahkan personil
Babinsa Koramil 05 Kobalima untuk langsung terjun ke lokasi guna membantu warga masyarakat memperbaiki akses jalan yang telah di buat sehingga mobilisasi masyarakat tidak mengalami keterlambatan.
Ia berharap pemerintah daerah segera merespon dan memperbaiki jalan amblas di Desa Alas Selatan Kecamatan Kobalima Timur
ini agar aktivitas transportasi dan perekonomian masyarakat tidak terganggu.
“Apa yang di lakukan oleh Koramil 05 Kobalima dan masyarakat saat ini hanya bersifat darurat sehingga roda
perekonomian masyarakat tetap berjalan” Tutup Danramil Yatman.
Rossa

