Gentra News Bali – Meningkatnya penyebaran virus varian baru akhir-akhir ini cukup membuat banyak pihak merasa khawatir, Setiap orang disarankan untuk memakai masker karena virus corona varian baru COVID-Omicron XBB berbeda, mematikan, dan tidak mudah dideteksi dengan benar:-
Menurut Dokter Sidokkes Polres Karangasem dr. A.A. Ayu Puspasari,S.Ked mengatakan Gejala virus baru COVID-Omicron XBB adalah sebagai berikut:
1. Tidak ada batuk.
2. Tidak demam.
dengan ciri-ciri
3. Nyeri sendi.
4. Sakit kepala.
5. Sakit leher.
6. Sakit punggung bagian atas.
7. Radang paru-paru.
8. Umumnya tidak nafsu makan.
Tentu saja COVID-Omicron XBB 5 kali lebih ganas dan memiliki angka kematian lebih tinggi dibandingkan varian Delta.
Kondisi ini membutuhkan waktu lebih singkat untuk mencapai tingkat keparahan yang ekstrem, terkadang tanpa gejala yang jelas.
Mari lebih berhati-hati!
Jenis virus ini tidak berada di daerah nasofaring dan secara langsung mempengaruhi paru-paru, yaitu “jendela”, dalam waktu yang relatif singkat.
Beberapa pasien yang terdiagnosis Covid Omicron XBB akhirnya diklasifikasikan tidak demam, tidak nyeri, namun hasil rontgen menunjukkan pneumonia dada ringan.
Tes usap hidung sering kali memberikan hasil negatif untuk COVID-Omicron XBB, dan kasus tes nasofaring yang memberikan hasil negatif palsu semakin meningkat.
Artinya, virus tersebut dapat menyebar di masyarakat dan langsung menginfeksi paru-paru sehingga menyebabkan pneumonia virus yang dapat menyebabkan stres pernafasan akut.
Hal ini menjelaskan mengapa Covid-Omicron XBB menjadi sangat menular, sangat ganas dan mematikan.
Perlu diketahui, hindari tempat keramaian, jaga jarak 1,5 m meskipun di ruang terbuka, kenakan masker dua lapis, gunakan masker yang sesuai, dan sering-seringlah mencuci tangan jika semua orang tidak menunjukkan gejala (tidak batuk atau bersin).
Covid Omicron "GELOMBANG" ini lebih mematikan dibandingkan gelombang pertama Covid-19. Jadi kita harus sangat berhati-hati dan mengambil semua jenis tindakan pencegahan virus corona.
Dokter Sidokkes Polres Karangasem
dr. A.A. Ayu Puspasari,S.Ked berpesan Jaga juga komunikasi yang waspada dengan teman dan keluarga Anda.
Jangan menyimpan informasi ini untuk diri sendiri, bagikanlah kepada sebanyak-banyaknya saudara dan teman lain, terutama keluarga dan sahabat Anda sendiri, berharap dengan kita menerapkan prokes yang tepat semoga kita bisa terhindar dari virus ini.
Rossa