Perkuat Sinergi dengan Desa Adat, Babinsa Bunutin Hadir Dalam Setiap Kegiatan Krama

Bangli – Dalam rangka persiapan Piodalan Melaspas dan Rsi Gana di Pura Prajepati, Babinsa Desa Bunutin, Koramil 01/Bangli Kodim 1626/Bangli, Sertu Komang Yetrawan bersama Bhabinkamtibmas melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) sekaligus ngayah bersama warga di Banjar Dukuh, Desa Bunutin, Kecamatan/Kabupaten Bangli, Selasa (25/11/25).

Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan terhadap pelaksanaan upacara adat yang puncak acaranya akan digelar pada hari Sabtu bertepatan dengan Hari Raya Kuningan. Pura Prajepati yang berlokasi di Banjar Dukuh tersebut baru selesai direnovasi dan diempon oleh tiga Banjar Adat, yaitu Banjar Bunutin, Banjar Dukuh, dan Banjar Selati. Adapun kegiatan ngayah meliputi pembersihan area pura, penataan fasilitas upacara, serta persiapan sarana prasarana lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Babinsa Desa Bunutin, Sertu Komang Yetrawan menyampaikan bahwa kehadiran TNI melalui pembinaan teritorial bertujuan mempererat kedekatan dengan masyarakat, “Sinergitas yang terjalin antara TNI, Polri, dan masyarakat merupakan kunci dalam menjaga nilai-nilai adat dan budaya di wilayah. Kami selalu siap mendukung kegiatan masyarakat demi terciptanya keamanan dan kelancaran setiap rangkaian upacara,” ujarnya.

Tokoh adat dan masyarakat setempat mengapresiasi dukungan yang diberikan Babinsa dan Bhabinkamtibmas. Hadirnya aparat keamanan dianggap mampu meningkatkan semangat gotong royong serta menjalin kekompakan antarwarga.

Kegiatan ngayah tersebut diikuti oleh sekitar 200 warga pengempon, prajuru desa adat, tokoh agama, serta unsur pemerintahan desa. Suasana berlangsung penuh antusias sebagai wujud bhakti kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa serta pelestarian tradisi di Desa Bunutin.

Di tempat terpisah, Komandan Kodim 1626/Bangli Letkol Arm I Gede Arya Girinatha Utama menyampaikan apresiasinya atas peran Babinsa yang selalu hadir dalam setiap kegiatan masyarakat, “Kami sangat mendukung langkah Babinsa dalam memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat. Kehadiran dan kontribusi mereka di tengah masyarakat, khususnya dalam kegiatan adat dan keagamaan, merupakan bagian dari upaya menjaga persatuan serta harmonisasi sosial di wilayah,” tegas Dandim.

Beliau menambahkan bahwa sinergi TNI–Polri bersama masyarakat merupakan modal penting dalam menjaga keamanan dan kenyamanan lingkungan, sekaligus melestarikan budaya serta tradisi leluhur.
(Pendim 1626/Bangli)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *