Personil Babinsa Kodim Belu Terima Bimbinngan Teknis Vaksinasi Hewan Penular Rabies (HPR)

Gentra News NTT – KODIM 1605/BELU, Sebagai upaya dalam percepatan penanganan virus rabies di wilayah Kabupaten Belu dan Kabupaten Malaka, BNPB Provinsi NTT menggelar kegiatan Bimbingan Teknis Vaksinasi Hewan Penular Rabies (HPR) bagi personil TNI Polri Se Provinsi NTT yang berlangsung di Aula Darma Andika Makodim 1605/Belu, Jumat (23/11/2024).

Kegiatan Bimtek ini dihadiri oleh Tenaga Ahli Kepala BNPB Pusat Brigjen TNI Purn Bambang Eko Partolo, Komandan Kodim 1605/ Belu Letkol Arh Andi Yunus,S.I.P, Kepala Pelaksana BNPBD Provinsi NTT, Kepala Pelaksana BNPBD Kabupaten Belu, Kasdim 1605/Belu, Pasi Ops Kodim 1605/Belu, Dinas Peternakan Belu serta Personil Babinsa Kodim 1605/Belu.

Komandan Kodim 1605/Belu Letkol Arh Andi Yunus, S.I.P dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada Tenaga Ahli Kepala BNPB Pusat Brigjen TNI Purn Bambang Eko Partolo bersama tim dari Provinsi yang melaksanakan kegiatan bimtek virus HPR di Kodim Belu.

Dandim 1605/Belu Letkol Arh Andi Yunus, S.I.P menyampaikan bahwa penanganan rabies membutuhkan komitmen bersama dari berbagai pihak untuk mewujudkan masyarakat yang aman dan sehat.

Oleh karena itu Dandim berharap dengan adanya kegiatan bimtek vaksinasi hewan penular rabies ini dapat mencapai suatu komitmen bersama dalam rangka percepatan penanganan rabies khususnya pelaksanaan vaksin kepada hewan peliharaan masyarakat dapat mencapai target.

Sementara itu, Tenaga Ahli Kepala BNPB Pusat Brigjen TNI Purn Bambang Eko Partolo mengatakan bahwa kegiatan bimtek ini dilaksanakan karena penanganan wabah rabies di provinsi NTT yang sudah dimulai dari pertengahan tahun 2023 sampai dengan saat ini masih ada lima kabupaten yang terpapar dan satu kota yang belum mencapai target 70%.

Disampaikan bahwa program penanganan rabies ini menjadi program unggulan yang harus selesai dalam program 100 hari pemerintahan Presiden Prabowo Subianto maka kita mengikuti instruksi dari pemerintah pusat untuk melaksanakan ini dalam rangka percepatan untuk mencapai hasil minimal 70% dari populasi.

“Untuk memperlancar dan meningkatkan pencapaian vaksinasi kita membutuhkan dukungan dari TNI Polri sehingga dengan keterlibatan TNI Polri diharapkan akan mempermudah pelaksanaan tugas di lapangan nanti” ucap Brigjen TNI Purn Bambang Eko Partolo.

Lebih lanjut disampaikan bahwa anggota TNI Polri yang akan tergabung dalam tim akan diberikan vaksin terlebih dulu hingga punya kekebalan pada hal ini untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi di lapangan pada saat melaksanakan kegiatan vaksinasi pada hewan peliharaan masyarakat.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi secara teknis terkait pelaksanaan kegiatan Vaksinasi Hewan Penular Rabies (HPR) oleh BNPBD Provinsi NTT dan Dinas Peternakan Kabupaten Belu dalam percepatan penanganan rabies di wilayah Kabupaten Belu dan Kabupaten Malaka. PendimBelu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *