Polres Klungkung Laksanakan Apel OMP 2024 Tahap Tenang Dalam Rangka Serpas Pam TPS

Gentra News Bali – Polres Klungkung melaksanakan apel Operasi Mantap Praja Agung tahun 2024 dalam rangka pergeseran pasukan ( Serpas ) personel Polres Klungkung menuju masing masing kecamatan lokasi TPS dalam rangka Pemilukada Kabupaten Klungkung 2024 yang dilaksanakan di Lapangan Apel Polres Klungkung (26/11/2024).

Dalam apel ipergeseran pasukan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Klungkung AKBP Alfons W P Letsoin, S.I.K., yang dihadiri oleh Pamatwil Polda Bali, Kompol I Nyoman Gatra, S.H., M.H., para pejabat utama Polres Klungkung, Kapolsek jajaran Polres Klungkung, personil yang tersprin pengamanan TPS Polres Klungkung, satu pleton BKO Sat Brimob Polda Bali, satu pleton BKO Dit Samapta Polda Bali, serta Personil BKO Pam TPS dari Polda Bali.

Kapolres Klungkung menyampaikan pergeseran pasukan personel Pam TPS “Operasi Mantap Praja Agung 2024″ dalam rangka pengamanan Pilkada Serantak tahun 2024 di Kabupaten Klungkung”. Apel serpas ini bertujuan untuk melakukan pengecekan kesiapan personel dan sarana prasarana (sarpras) yang akan digunakan selama tahap pemungutan suara Pilkada Kabupaten Klungkung tahun 2024.

Pada tahap pemungutan suara personel Polres Klungkung yang dilibatkan sebanyak 460 personel, BKO pam TPS Polda Bali sebanyak 35 Personel, tim Sekat Brimob 31 personel dan tim sekat Dit Samapta Polda Bali sebanyak 21 Personel, jadi secara keseluruhan Personel yang dilibatkan dalam pengamanan di tahap pemungutan suara pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Klungkung sebanyak 547 personel.

Kapolres juga menyampaikan bahwa pada Pilkada serentak kali ini khususnya di wilayah Kabupaten Klungkung terdapat sebanyak 335 TPS yang seluruhnya berstatus rawan, dengan Pola Pengamanan (1 TPS, 1 Polri, 2 Linmas) yang tersebar di empat kecamatan di Kabupaten Klungkung yaitu Kecamatan Klungkung 98 TPS, Kecamatan Nusa Penida 103 TPS, Kecamatan Dawan 65 TPS dan Kecamatan Banjarangkan 69 TPS.

Terdapat beberapa penekanan dalam apel tersebut yaitu Persiapkan fisik dan kelengkapan perorangan yang akan digunakan dalam melaksanakan tugas pengamanan nanti, segera kenali karakteristik wilayah, potensi kerawanan, data pemilihan dan petugas terkait dalam TPS yang menjadi tugas dan tangung jawab masing – masing, ketahui dan pahami tugas, tanggung jawab maupun penempatan diri sebagai personel pam TPS, pedomani buku saku yang telah diberikan. Kenali pihak penyelenggara pemilihan.

Jalin sinergisitas dan koordinasi dengan unsur TNI, perangkat desa, KPPS, Linmas dan masyarakat setempat untuk bersamasama menyukseskan kegiatan pemungutan dan penghitungan suara di TPS. Kawal dan amankan proses distribusi logistik secara berjenjang hingga sampai ke TPS. Keamanan logistik adalah tanggung jawab masing-masing personel pam TPS mulai dari kedatangan hingga meninggalkan TPS menuju kantor Desa maupun PPK.

“Tetap fokus dan jangan pernah under estimate, laporkan setiap perkembangan situasi maupun kejadian menonjol yang terjadi di TPS secara berjenjang maupun melalui wa grup wilayah pengamanan masing-masing, serta pegang teguh dan laksanakan komitmen netralitas Polri” Tutupnya.

Rossa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *