Gentra News NTT – Malaka, Satgas Pamtas RI – RDTL Yonif 742/SWY Sektor Timur. Letda Inf Arief Rama Rahmawan S.T.r (Han) (Danpos Fatuha) memerintahkan 3 orang anggotanya dipimpin Serda Wali Ebenheser Koly untuk mensosialisasikan produk unggulan Pos Fatuha yaitu pupuk organik cair kepada masyarakat Desa. Alas, Kab. Malaka, NTT. Selasa (7/11/2023)
Pupuk adalah media tanam untuk mendukung proses pertumbuhannya agar bisa berkembang secara maksimal. Namun ketersediaan pupuk tidak seirama dengan kebutuhan tanaman, sehingga diperlukan campur tangan atau kereatifitas manusia untuk mengatasi pupuk yang langka guna tetap tercapai hasil panen yang maksimal.
Untuk mengatasi hal tersebut Prajurit Batalyon Infanteri Yonif 742/SWY (Pos Fatuha) memperkenalkan produk unggulannya Pupuk Organik Cair hasil karya prajurit satya wira yudha.
Pupuk Organik Cair Satya Wira Yudha sudah melalui proses uji coba pada tanaman sayuran UMKM Kebun Wira Yudha Milik Persit Batalyon Infanteri Yonif 742/SWY dan hasilnya panennya sangat bagus.
Pupuk organik cair ini sangat tepat digunakan di daerah perbatasan mengingat proses pembuatannya bisa diproduksi oleh para petani di rumahnya masing-masing dan bahan bakunnya murah serta mudah untuk didapatkan yaitu dari campuran air beras, gula merah dan larutan M4.
Melihat antusias warga cukup tinggi untuk mengembangkan pertanian di wilayah perbatasan, maka saya memerintahkan anggota saya untuk mensosialisasikan cara pembuatan, penggunaan dan manfaat pupuk organik cair Satya Wira Yudha pada masyarakat perbatasan yang menjadi salah satu produk unggulan kami Pos Fatuha Kipam III, Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur,
Lanjutnya – Harapan kami dengan mensosialisasikan produk unggulan kami pada masyarakat, hal itu bisa membantu persoalan pupuk yang langka ditengah masyarakat, dan program tersebut mendukung kelompok tani guna meningkatkan produksi pertanian untuk ketahanan pangan. Ungkap Letda Inf Arif
(Danpos)

