RKPD Desa Tasilo Disepakati, Prioritas Pengadaan Sapi, Perahu Fiber, hingga Jalan Rabat

Rote Ndao, 15 September 2025 – Pemerintah Desa Tasilo, Kecamatan Loaholu, Kabupaten Rote Ndao menggelar Musyawarah Rembuk Stunting sekaligus penetapan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPD) pada Senin (15/9/2025). Kegiatan berlangsung di kantor desa setempat mulai pukul 11.10 WITA hingga 14.27 WITA, dengan suasana tertib, aman, dan lancar.

Musyawarah ini dihadiri oleh berbagai unsur, antara lain Sekcam Loaholu mewakili Camat, tenaga pendamping kecamatan, Babinsa Desa Tasilo Sertu Imanuel B. Ani, Ketua BPD bersama anggota, Ketua PKK, Bidan Desa, kader Posyandu, perangkat desa, Ketua KPM, serta para tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan tokoh pemuda Desa Tasilo.

Fokus Rembuk Stunting

Dalam rembuk stunting, sejumlah poin penting disepakati untuk memperkuat penanganan masalah gizi buruk dan kesehatan masyarakat desa, di antaranya:

  • Pembentukan Posyandu Remaja Putri, didukung alat kesehatan dan tenaga medis.

  • Peningkatan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi anak-anak kurang gizi.

  • Pemeliharaan fasilitas Posyandu, termasuk pembuatan pagar dan penyediaan air bersih.

  • Pemeriksaan rutin bagi ibu hamil.

  • Pemberian tablet tambah darah (TTD) untuk remaja putri.

  • Program berkelanjutan dalam penanganan stunting agar hasilnya dapat dirasakan jangka panjang.

Babinsa Sertu Imanuel B. Ani yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menegaskan pentingnya sinergi seluruh elemen masyarakat dalam mendukung program penanganan stunting. Ia mengingatkan bahwa kesehatan generasi muda sangat menentukan masa depan desa.

Penetapan RKPD Desa

Selain rembuk stunting, kegiatan ini juga membahas dan menetapkan RKPD Desa Tasilo yang akan diusulkan ke Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan. Beberapa usulan prioritas pembangunan yang disepakati antara lain:

  1. Pengadaan bibit sapi, masing-masing tiga ekor per dusun.

  2. Pengadaan pukat untuk nelayan.

  3. Pengadaan mesin diesel.

  4. Pengadaan perahu fiber sebanyak 13 unit.

  5. Pembangunan jalan rabat dari Dusun Oesina ke Dusun Tasilo.

  6. Pembangunan crossway atau deker jalan.

  7. Rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) sebanyak tiga unit.

Sinergi Bersama

Musyawarah ini mencerminkan komitmen bersama antara pemerintah desa, TNI, tenaga kesehatan, serta masyarakat dalam membangun Desa Tasilo secara berkelanjutan. Fokus tidak hanya pada peningkatan pembangunan fisik, tetapi juga penguatan kualitas sumber daya manusia melalui upaya pencegahan stunting.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan Desa Tasilo mampu menekan angka stunting sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program pembangunan yang lebih terarah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *